LINTASJATIM.com, Banyuwangi – Sebanyak 268 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Banyuwangi mendapatkan SK Jabatan Fungsional,yang terdiri dari guru, tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga teknis yang semuanya lolos seleksi CPNS pada tahun 2020 dan 2022. SK diserahkan langsung oleh Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Kamis (05/09/2024).
Pengambilan sumpah dan penyerahan SK tersebut dilakukan Bupati Ipuk, di Pendopo Sabha Swagatha Blambangan, pada Kamis (05/09/2024).
Bupati Ipuk berpesan agar para ASN bisa bekerja lebih lincah dan responsif di tengah perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat yang makin kompleks, birokrasi tak bisa lagi menggunakan cara lama yang cenderung kaku, birokratis.
Menurut Bupati, ASN harus bisa bekerja lincah, fleksibel, dan inovatif, terhadap perubahan, mampu bekerja fleksibel dan selalu siap menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan tantangan. Sehingga, mampu memberikan pelayanan lebih baik dan cepat.
“Tak kalah penting, kolaborasi dan kerja tim. Jangan ragu untuk saling berbagi ide, saling mendukung, dan bekerja sama. Dengan demikian kita dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih cepat kepada masyarakat,” harap Ipuk.
“Jangan ragu untuk saling berbagi ide, saling mendukung, dan bekerja sama. Karena itulah kunci sukses agar kita bisa mencapai hasil yang optimal,” tutup Ipuk.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Banyuwangi Ilzam Nuzuli menambahkan,sebanyak 268 ASN yang menerima SK penetapan jabatan fungsional tersebut terdiri atasi 79 tenaga guru, 157 tenaga kesehatan, dan 32 tenaga teknis.
“Mereka adalah CPNS angkatan tahun 2020 dan 2022 yang telah menerima SK PNS dan memenuhi persyaratan untuk mendapatkan SK jabatan fungsional, seperti memenuhi angka kredit dan memiliki nilai SKP minimal baik,” kata Ilzam.
