LINTASJATIM.com, Probolinggo – Setelah merawat pasien Covid-19 yang pada akhirnya meninggal dunia. Puskesmas Ketapang, Kota Probolinggo ditutup selama 9 hari.
Penyebabnya tak hanya itu saja, dua perawat di puskesmas tersebut reaktif setelah merawat pasien Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Probolinggo dr Hidayati mengatakan jika Pasien yang meninggal karena Covid-19 sempat dirawat di RSUD Dr Mochamad Saleh.
“Untuk sementara Puskesmas Ketapang kami tutup selama 9 hari kedepan” ungkapnya, Sabtu (4/7/2020).
Hingga kini, tim gugus tugas bekerja keras melakukan pelacakan terhadap siapa saja yang sempat kontak dengan pasien dan tenaga medis. Terdapat 50 pegawai Puskemas yang dirapid test.
“Semua poli dan rawat inap dialihkan ke puskesmas lainnya dan di RSUD Dr Mochamad Saleh,” jelasnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Probolinggo, jumlah positif Covid-19 sebanyak 72 orang dan sembuh 37. Sedangkan yang meninggal sebanyak 3 orang. (Jll/Mft)
