LINTASJATIM.com, Blitar – Dalam rencana pembangunan tol sepanjang 32km, akan melibatkan lahan yang tersebar di 24 desa di Kabupaten Blitar.
Lahan dalam pembangunan jalan tol sekitar 269,3 hektar. 24 desa tersebut akan terbeton oleh jalan tol tersebut.
Jalan tol itu sendiri akan melewati 3 kabupaten dalam pembangunannya. Yaitu Kabupaten Malang, Kabpaten Blitar, dan Kabupaten Tulungagung.
Jalan tol Kepanjen-Tulungagung tersebut direncanakan menjadi jalan penghubung antar kabupaten di pulau jawa selatan.
Diharapkan akselerasi pembangunan di sisi selatan Jawa Timur khususnya di tiga kabupaten yang dilewati agar bisa dilakukan secepatnya. Saat ini pun pembebasan lahan telah dilakukan.
Desa- desa yang terdampak diantaranya:
- Kecamatan Talun
• Desa Bendosewu
• Desa Jabung
• Desa Jeblog
• Desa Tumpang - Kecamatan Kesamben
• Desa Sukoanyar
• Desa Jugo
• Desa Siraman - Kecamatan Kanigoro
• Desa Gaprang
• Desa Gogodeso
• Desa Satreyan
• Desa Kanigoro
• Desa Tlogo
• Desa Karangsono - Kecamatan Kademangan
• Desa Sumberjati
• Desa Kademangan
• Desa Plumpungrejo - Kecamatan Selopuro
• Desa Ploso
• Desa Selopuro
• Desa Jatitengah
• Desa Mandesan
• Desa Mronjo
