LINTASJATIM.com, Gresik – Diduga melebihi kapasitas penumpang, sebuah perahu wisata terguling di Pantai Gili Noko, Desa Sidogebang Batu, Kecamatan Sangkapura, Bawean, Gresik, Minggu (31/5/2020).
Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, 25 penumpang perahu itu mengalami trauma bahkan empat orang diantaranya sempat pingsan.
Beberapa barang seperti ponsel milik penumpang juga hilang dalam kecelakaan air tersebut.
Menurut Supar, Kepala Desa Sidogebang Batu, empat orang yang pingsan itu akhirnya sadar setelah mendapat pertolongan warga setempat.
“Dugaan sementara perahu itu terbalik karena melebihi kapasitas penumpang,” jelasnya.
Supar mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika perahu baru lepas dari pantai sekitar 5 menit. Namun, saat melaju di depan ada wisatawan yang sedang berenang.
“Perahunya jalan kencang dan menghindari orang yang sedang berenang di depannya sehingga perahu tak terkendali dan terbalik,” ungkapnya.
Sementara itu, Pemerintah Desa (Pemdes) setempat akan berkoordinasi dengan pihak kemanan Kecamatan Sangkapura untuk menutup wisata Pantai Gili Noko.
Apabila masih ada wisatawan yang masih mendatangi pantai tersebut. Pihak Pemdes tidak segan-segan meminta putar balik. Bahkan Pemdes akan menyita perahu yang nekat beroperasi.
