![Khofifah Indar Parawansa [Lintas Jatim]](https://i0.wp.com/lintasjatim.com/wp-content/uploads/2021/03/Khofifah-Indar-Parawansa-Lintas-Jatim.jpg?fit=826%2C480&ssl=1 "Khofifah Indar Parawansa [Lintas Jatim]")
LINTASJATIM.com, Surabaya – Mutasi virus Corona dari Inggris, B117 ditemukan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Selasa (2/3/2021) kemarin, dua orang Tenaga Kerja Indonesia asal Karawang dinyatakan positif terpapar virus Corona jenis B117.
Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur menyampaikan hingga Jumat (5/3/2021) tidak ditemukan di Jawa Timur mutasi virus B117 tersebut.
“Ada 76 sampel yang diambil dari Jawa Timur yang dilakukan proses scanning di Jakarta bersama beberapa daerah di Jawa”, ungkap Khofifah usai Serah Terima Jabatan 14 Kabupaten/Kota di Gedung DPRD Kabupaten Mojokerto.
Khofifah juga menyampaikan, saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Timur sedang berupaya, sebab mutasi virus tersebut masih terpusat di Jakarta. IGD Unair dan Balitbangkes di Surabaya sudah memungkinkan untuk melaksanakan scanning sampel yang mungkin bisa diidentifikasi.
“Per Selasa kemarin, 42 persen daerah di Jawa Timur sudah masuk zona kuning, artinya resiko rendah, sisanya resiko sedang (oranye)”, katanya.
Bertepatan setahun Corona di Indonesia, Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono menyampaikan 2 kasus mutasi virus Corona B117 asal Inggris merupakan kasus pertama di Indonesia sejak mewabah di Inggris pada Sepetember 2020 lalu.
“Tepat setahun hari ini, kita menemukan mutasi B117 di Indonesia. Ditemukan 2 kasus tadi malam”, ujarnya, dilansir dari akun YouTube Kemenristek/BRIN pada acara virtual peringatan 1 tahun pandemi, Selasa (2/3/2021). [slv]
