LINTASJATIM.com, Malang – Masa pembatasan sosial berskala besar di wilayah Malang Raya, secara resmi diakhiri. Sebentar lagi, wilayah itu bakal menyandang status baru sebagai wilayah new normal.
Kendati demikian, meski status new normal bakal disandang oleh wilayah itu, berbagai peraturan ataupun protokoler kesehatan pun wajib dipatuhi oleh masyarakat.
Tak tanggung-tanggung, selama new normal berlangsung nantinya ribuan aparat gabungan bakal disiagkan. “New normal life, akan berjalan selama tujuh hari. Itu terhitung mulai hari ini,” kata Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Zainuddin. Senin (1/6/2020) di Lapangan Rampal Brawijaya, Kota Malang.
Partisipasi dan peran aktif masyarakat, kata Kolonel Zainuddin, sangat diperlukan selama pelaksanaan new normal di Malang Raya. Sebab, ketiadaan vaksin bagi para warga yang tertular wabah itu, hingga saat ini belum ditemukan.
“Terutama kesadaran masyarakat agar tidak berkumpul atau melakukan aktifitas yang melibatkan banyak massa. New normal life, bukan berarti kita sudah menang melawan corona,” imbuhnya.
Ia mengungkapkan jika selama pelaksanaan new normal, aparat gabungan nantinya akan melakukan pembatasan-pembatasan sesuai protokol kesehatan yang sudah ditentukan oleh Pemerintah.
“Ini tugas yang membutuhkan kesabaran yang sangat ekstra,” jelas Danrem.
