LINTASJATIM.com, Nganjuk – Derasnya Sungai Bendung Wengkal menyeret pasangan suami istri (Pasutri) warga Desa Wengkal Kecamatan Rejoso Kabupaten Nganjuk hingga tenggelam.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (25/11/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Diketahui, korban bernama Slamet (62) dan Jamikem (55).
Menurut informasi Marjuki, perangkat Desa Wengkal, awalnya pasutri tersebut nekat akan menyeberang sungai Wengkal dengan dibantu Sunar, warga sekitar. Padahal, saat itu kondisi air sungai meluap karena hujan deras.
“Waktu itu ada pak Sunar yang ingin membantu menyeberangkan pak Slamet dan bu Jamikem karena air sungai meluap dan arusnya deras,” ujarnya.
Kemudian, tiba-tiba pasutri tersebut sudah terburu masuk ke dalam sungai dan akhirnya keduanya hanyut terseret arus sungai.
“Pak Sunar langsung menceburkan diri ke sungai untuk menyelamatkan keduanya,” papar Marjuki.
Karena derasnya arus sungai, imbuhnya, sang istri langsung tenggelam dan terbawa arus. Sementara Slamet akhirnya bisa diselamatkan.
Setelah peristiwa tersebut, warga langsung melaporkan ke Perangkat Desa Wengkal. Pencarian dilakukan oleh tim gabungan dari Polsek Rejoso dan tim Basarnas dengan dibantu warga sekitar.
AKP Gendut Wisoko S.H., Kapolsek Rejoso Polres Nganjuk mengatakan, pencarian dilakukan dengan penyisiran di pinggir sungai. Hal ini dilakukan karena sungai tersebut tidak terlalu besar dan banyak pepohonan berada di tengah sungai.
“Iya, kalau menggunakan perahu karet untuk pencarian juga tidak memungkinkan,” ujarnya.
