LINTASJATIM.com, Lamongan – Di hari ketiga pendaftaran Bacaleg, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Lamongan mendaftarkan Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan, Sabtu (13/5/2023).
Raden Imam Mukhlisin, Ketua Gerindra Kabupaten Lamongan mengatakan, kedatangan kader Gerindra ke KPU Kabupaten Lamongan untuk melakukan pendaftaran sebagai syarat dalam rangka ikut serta dalam kontestasi pemilu 2024.
Ketua Gerindra Lamongan menyebutkan jumlah bacaleg yang didaftarkan oleh Partai Gerindra Kabupaten Lamongan ini berjumlah 50 orang. Dari 5 dapil di Kabupaten Lamongan, terdapat masing-masing 10 Bacaleg Partai Gerindra.
“Alhamdulillah semuanya hadir dan kami datang di sini bersama-sama ingin membangun peradaban di Kabupaten Lamongan ini akan menjadi lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Imam Fadli, S.IP., M.Si Sekretaris DPC Partai Gerindra Lamongan mengatakan jika pihaknya mentargetkan minimal mendapat 7 kursi dalam pemilu 2024 mendatang.
“Gerindra Lamongan targetkan mendulang suara lebih banyak di pemilu 2024 mendatang, sehingga mampu meraih target 7 kursi atau bahkan lebih dari sebelumnya,” ungkap Fadli saat di konfirmasi Lintasjatim.com pada Minggu (14/5/2023).
Imam Fadli mengungkap jika latar belakang 50 bacaleg yang didaftarkan Partai Gerindra tersebut beragam mulai dari kyai, guru, santri, pengusaha, petani pengacara, mantan kades, buruh, mahasiswa dan lain sebagainya.
“Yang kami usung ini sekitar 70% adalah generasi milenial. Sehingga kami berharap dengan tenaga muda-muda ini mampu membawa perubahan dengan ide-idenya yang bisa menjawab kebutuhan masyarakat di era modern,” ungkapnya.
Sebelumnya, kemarin malam dan sebelum keberangkatan ke KPU, kader-kader Gerindra melaksanakan doa bersama di makam Sunan Drajat dipimpin langsung oleh Ketua DPC. Gerindra Raden Imam Mukhlisin.
Raden Imam Mukhlisin merupakan dzurriyah Sunan Drajat dan keluarga dari ponpes sunan Drajat. Dan siangnya secara bersama membaca Rotibul Haddad dipimpin KH Tsalis Fahami mantan ketua DPC. Gerindra Lamongan.
