LINTASJATIM.com, Mojokerto – Sekolah-sekolah SMPN di Mojokerto nekat menggelar kegiatan tahun ajaran baru 2020-2021 secara tatap muka. Salah satunya adalah SMPN 1 Mojoanyar yang berlokasi di Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto.
Siswa SMPN 1 Mojoanyar diminta masuk sekolah untuk mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan pembagian buku.
“Memang anak-anak peserta didik baru kami minta datang untuk MPLS dan penerimaan buku paket. Anak-anak daring butuh sumber belajar. Buku ini penting buat anak-anak,” terang Wakil Kepala SMPN 1 Mojoanyar, Ahmad Fauzi.
Kegiatan serupa juga dilakukan SMPN 1 Sooko yang berlokasi di Jalan Wijaya Kusuma, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Kendati begitu, Kepala Panitia MPLS SMPN 1 Sooko, Alya Fairuz Pramesty memastikan siswa-siswi menaati protokol Covid-19 selama kegiatan MPLS.
“Semuanya menjaga jarak. Kegiatannya tadi hanya baris berbaris dan pembagian buku,” tegas Alya.
Alya sendiri mengaku khawatir tertular Covid-19 selama menjalani kegiatan MPLS. Namun dia menegaskan kegiatan MPLS berjalan aman dan lancar dengan menerapkan protokol Covid-19.
“Banyak sih kekhawatiran. Tapi kami tetap menjaga keamanan saja dengan menjaga jarak, pakai face shield dan masker,” lanjutnya.
Diketahui, kabupaten kini masih berstatus sebagai daerah zona merah. Total pasien positif Covid-19 saat ini mencapai 295 orang. (Itu/Aul)