LINTASJATIM.com, Kediri – Kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Kediri. Kawasan wisata monumen Simpang Lima Gumul (SLG) di Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri mulai dibuka kembali pada Minggu (24/10/2021). Pembukaan kawasan wisata SLG masuk dalam tahap uji coba.
Beragam kegiatan digelar di kawasan wisata SLG mulai pukul 06.00 hingga 21.00 WIB. Masyarakat nampak sangat antusias membanjiri lokasi kawasan wisata SLG sejak pagi hari. Ada yang berolahraga, namun juga banyak yang memanfaatkan untuk jajan aneka penganan yang dijual pedagang.
Selain itu, juga digelar acara car free day (CFD) di kawasan wisata SLG. Di sepanjang area CFD, masyarakat memanfaatkan untuk berjualan aneka makanan serta produk kerajinan khas Kabupaten Kediri.
Uji coba pembukaan kawasan wisata SLG dilakukan oleh Pemkab Kediri dengan sejumlah pertimbangan. Di antaranya desakan dari sejumlah pedagang dan pelaku UMKM yang kehilangan mata pencaharian.
Diketahui, kawasan SLG telah ditutup sejak 2 tahun lalu karena pandemi COVID-19. Uji coba pembukaan kawasan wisata SLG ini juga sebagai salah satu cara membangkitkan perekonomian warga.
Asisten Administrasi Umum Pemkab Kediri, Mamiek Amiyati mengatakan bahwa saat ini, Kabupaten Kediri masih berada di Level 3 PPKM Jawa-Bali berdasarkan Imendagri Nomor 53 Tahun 2021. Oleh karena itu, perlu adanya mekanisme khusus yang diterapkan jika kawasan SLG ini benar-benar dibuka.
“Pembukaan SLG harus ekstra hati-hati. Karena di SLG tidak seperti tempat wisata lainnya yang bisa dimonitor lewat tiket,” ujarnya.
Dalam ujicoba pembukaan kawasan wisata SLG, imbuh Mamiek, diterapkan jalur terpisah untuk warga yang masuk dan keluar di lokasi.
“Di tengah jalur terdapat beberapa tempat untuk cuci tangan. Warga terus kami imbau untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, dengan memakai masker dan menjaga jarak,” tandasnya.