LINTASJATIM.com, Sidoarjo – Jelang peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI 2021), Pengurus Pimpinan Cabang (PC) Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) Kabupaten Sidoarjo satukan misi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sidoarjo.
Penyamaan misi tersebut dilakukan terkait perang melawan narkoba (War On Drugs), untuk mewujudkan Sidoarjo Bersih Narkoba (Bersinar).
Pengurus PC BAANAR Kabupaten Sidoarjo masa khidmat 2021-2024 melakukan koordinasi dengan beberapa badan dan lembaga terkait Program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), diantaranya dengan BNNK Sidoarjo, Kasat Narkoba Polresta Sidoarjo dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).
Hal ini disampaikan oleh ketua PC BAANAR Kabupaten Sidoarjo Muhammad Bahrul Musthofa Idom usai berkunjung ke kantor BNNK Sidoarjo, Rabu (23/6/2021).
Kunjungan BAANAR ke kantor BNNK tersebut ditemui langsung oleh kepala BNNK beserta jajaran bidang BNNK lainnya seperti bidang rehabilitasi, pencegahan dan sosialisasi serta penindakan.
Idom menyampaikan, pihaknya merasa prihatin dari informasi yang didapatkan oleh BAANAR, kabupaten Sidoarjo merupakan peringat ke-2 terbesar tindak kejahatan Narkoba setelah Surabaya.
“Ini menjadi bidang garap kami juga di BAANAR untuk melaksanakan kegiatan pencegahan, pemberdayaan dan pembinaan serta sosialisasi P4GN kepada masyarakat Sidoarjo,” kata pria yang juga sebagai anggota komisi C DPRD Kabupaten Sidoarjo itu.
Idom juga menyampaikan beberapa program kerja BAANAR yang dapat dikolaborasikan dengan BNNK agar misi yang sama yakni perang melawan narkoba dapat dijalankan dengan baik dan bersinergi.
Sementara itu, Kepala BNNK Sidoarjo Toni Sugiyanto menjelaskan, pada peringatan HANI 2021 pada 26 Juni 2021 nanti, pihaknya bersama instansi terkait akan memasifkan lebih tinggi mengenai War on Drugs.
“Sesuai tema yang diangkat, yakni ‘Perang Melawan Narkoba (War on Drugs) di Era Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Bersih Narkoba (Bersinar)’,” pungkasnya.
Keberadaan BAANAR di Sidoarjo juga disambut baik oleh kepala BNNK. Toni Sugiyanto menyampaikan pemberantasan peredaran gelap narkoba akan lebih masif jika melibatkan banyak elemen, salah satunya adalah BAANAR.
“Terima kasih atas kehadiran BAANAR di kabupaten Sidoarjo, dengan adanya BAANAR kami merasa terbantu dalam upaya perang melawan narkoba,” ujarnya.
Selain itu, dikonfirmasi terpisah, ketua PC GP. Ansor Sidoarjo H. Riza Ali Faizin mengatakan, BAANAR diharapkan dapat mempertajam gerakan pemuda Ansor dalam hal pencegahan, pemberdayaan dan pembinaan terhadap pemuda Sidoarjo tentang bahaya narkoba. (Choi/Stj)
