LINTASJATIM.com, Tulungagung – Puluhan tokoh dari UMKM, Gapoktan, hingga beberapa tokoh Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah di Tulungagung mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon (paslon) Bu Risma dan Gus Hans.
Bertempat di Warung Semilir Tulungagung, relawan pemenangan Ning Eva Munifah Jazuli turut hadir dan memberikan penyemangat kepada seluruh kader. Salah satu simpul kader eks pendukung Anies Baswedan di Tulungagung ikut menjadi barisan mendukung Risma – Gus Hans.
“Ini saya mengumpulkan memang beberapa dari Relawan Anies tetapi juga ada yang bukan. Mulai dari UMKM, Gapoktan, (kader) Muslimat, Fatayat terus Muhammadiyah dan lainnya,” ujar Ning Eva Munifah Jazuli, Jum’at (22/11/2024).
Ning Eva menambahkan kegiatan ini harapannya bisa lebih meraup suara di tanggul tanggal 27 November 2024 untuk Paslon Pilgub nomor urut 03.
Ditanya strategi, puteri dari KH Munif Dzajuli Pondok Pesantren Ploso Kediri ini mengaku bukan dari bagian tim pemenangan. Sehingga strategi khusus tidak mengetahui, ia hanya diminta untuk ikut mengkampanyekan Risma-Gus Hans.
“(Strategi) Wah saya tidak tahu karena saya bukan tim pemenangan saya sekadar relawan. Kalau mendukung pasti saya mendukung Bu Risma,” ulasnya.
“Setelah itu saya bertemu dengan beliau ngobrol panjang lebar. Kemudian alhamdulilah masyaallah ternyata luar biasa tanpa diminta pun saya siap,” jelasnya.
Beliau beralasan program yang cocok sesuai dengan pondok pesantren sekaligus Ning Eva mengelola tempat pendidikan tingkat SMP dan SMA. Pendidikan sederhana kelas menengah ke bawah yang banyak orang tua santri memiliki persoalan beragam.
“Kebanyakan untuk kalangan menengah bawah. Jadi itu salah satu yang akan beliau lakukan. Termasuk kesejahteraan untuk guru guru-guru di sekolah umum ataupun Madrasah Diniyah yang membuat saya membuat masyaallah alhamdulillah,” paparnya.
Pengasuh Pondok Pesantren DNE Al-Falah Ploso Kediri ini mengakui memang belum pernah bergerak sebelumnya. Baru mengenal Gus Hans saat momen datang ke acara nikahan anak beliau tanggal 12 Oktober 2024 silam.
“Akhirnya bisa berbicara banyak hal dengan Gus Hans. Saya sering berinteraksi dengan wali santri yang banyak keluhan yang pada umumnya dimasyarakat. Program Bu Risma itu sangat solutif sekali,” imbuhnya.
Selain itu, Ning Eva mengaku yang membuatnya tertarik adalah perihal tidak permasalahan luar biasa Jawa Timur adalah tentang peningkatan ekonomi. Fakta di lapangan masih banyak yang membutuhkan perhatian oleh pemerintah.
“Bagaimana kesejahteraan masyarakat bawah sesuai dengan programnya beliau,” tandasnya. (Mad)