LINTASJATIM.com, Kediri – Wakil Bupati (Wabup) Kediri Dewi Mariya Ulfa, S.T mengapresiasi kegiatan gerakan budidaya tanaman karang kitri (Geyatri) yang berlangsung di Kawasan wisata air terjun Irenggolo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri Sabtu (04/06/2022) hari ini.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial Kabupaten Kediri atas inisiasi SDM PKH tersebut dalam rangka mencegah dan menekan angka stunting di wilayah Kabupaten Kediri.
Wakil Bupati yang akrab disapa Mbak Dewi tersebut berterimakasih kepada SDM PKH Kabupaten Kediri yang telah mengedukasi keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) untuk memberdayakan pekarangan rumah.
“Memberdayakan pekarangan sekitar kita dengan menanami sayur, buah, obat dan juga ikan itu sangat membantu pemenuhan pangan bagi keluarga dan bisa dijual pastinya,” ungkap Mbak Dewi kepada media.
“Itu juga bisa membantu pemenuhan gizi keluarga maupun masyarakat luas. Dengan begitu akan meminimalisir stunting di Kabupaten Kediri,” lanjutnya.
Mbak Dewi yang sekaligus menjadi ketua tim penurunan stunting di Kabupaten Kediri itu mengatakan jika target tahun 2024 angka stunting turun 1 digit. Dan saat ini angka stunting Kabupaten Kediri diangka 14,1 % dengan target tahun 2023 dibawah 10%.
“Saya wakil bupati sekaligus ketua tim penurunan stunting di kabupaten kediri dan ini targetnya turun 1 digit sebelum 2024. Ini masih 14,1 % target kita 2023 dibawah 10%,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri Dra. Dyah Saktiana mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama mencegah stunting di Kabupaten Kediri. Menurutnya, stunting tidak hanya tanggungjawab pemerintah tetapi semua masyarakat.
“Mencegah dan menangani stunting ini bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja tetapi tanggungjawab kita bersama termasuk masyarakat Indonesia, khususnya Kabupaten kediri,” ucapnya.
Melalui KPM PKH yang jumlahnya puluhan ribu di Kabupaten Kediri, pihaknya berharap bisa membantu dalam menurunkan angka stunting yang siginifikan.
Plt Kadinsos dengan sapaan Ibu Nana tersebut juga mengapresiasai dan mengucapkan terimakasih kepada SDM PKH Kabupaten Kediri yang telah membuat Gerakan dalam rangka mencegah stunting.
Dengan adanya KPM PKH yang jumlahnya sangat banyak diharapkan bisa mendorong agar stunting di kabupaten kediri semakin ditekan dan mudah-mudahan hilang dari kabupaten kediri.
“Terimakasih kepada SDM dan KPM PKH, sirup rosela produk unggulan kita, SDM PKH luar biasa,” pungkasnya.
Selain Wakil Bupati dan Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri, Ketua DPRD Kabupaten Kediri Dodi Purwanto juga tampak hadir dalam kegiatan tersebut.