LINTASJATIM.com, Sumenep – Banyak cara yang dilakukan masyarakat untuk merayakan kemerdekaan Indonesia. Salah satu cara unik dilakukan oleh sekitar 30 warga RT 4 Desa Pabian, Kecamatan/Kota Sumenep. Mereka antusias menggelar upacara HUT RI ke 76 di Sungai Marengan, Selasa (17/8/2021).
Upacara tersebut juga diikuti oleh warga di pinggiran sungai, aparat desa Pabian, dan juga petugas dan peserta upacara. Seluruh peserta upacara mengikuti upacara dengan antusias dari awal hingga akhir.
Seluruh prosesi upacara dilakukan di sungai yang memiliki ketinggian selutut mulai dari pengibaran bendera hingga pembacaan teks proklamasi.
Upacara di sungai tersebut memang sudah menjadi tradisi yang dilakukan warga Pabian dalam merayakan kemerdekaan Indonesia. Bahkan, biasanya warga yang ikut serta dalam upacara ini sangat banyak. Namun, karena kondisi masih pandemi peserta upacara dibatasi.
“Warga yang tinggal di pinggir Kali Marengan ini ingin melestarikan tradisi upacara di sungai. Sekaligus ini juga berupa ajakan pada warga untuk selalu menjaga kebersihan sungai. Karena selama ini tidak sedikit warga yang beranggapan bahwa sungai merupakan tempat sampah terpanjang,” ucap Kepala Desa Pabian, Zulfikar Ali Mustakim yang juga menjadi kepala inspektur upacara, seperti dilansir dari laman beritajatim.com.
Dalam sambutannya, Zulfikar menghimbau agar warga menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah sembarangan. Dirinya menambahkan sungai Marengan nantinya akan membawa banyak manfaat bagi banyak orang.
Persiapan untuk menggelar upacara ini dibutuhkan waktu sekitar dua minggu untuk membersihkan sungai hingga pengecatan.
