LINTASJATIM.com, Jember – LAZISNU MWCNU Kaliwates menunjukkan kepedulian nyata kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember.
Di tengah kondisi lingkungan yang belum sepenuhnya pulih pascabencana, lembaga filantropi Nahdlatul Ulama tingkat kecamatan ini menyalurkan bantuan kemanusiaan pada Jumat (19/12/2025).
Penyaluran bantuan dilakukan di empat titik wilayah terdampak, yakni Villa ITB Tegalbesar, Jalan Raden Patah RW 22, Jalan Raden Patah RW 26, dan Lingkungan Tembaan.
Bantuan diprioritaskan bagi kelompok rentan, seperti lansia, keluarga dengan balita, serta warga yang mengalami kerusakan hunian paling parah akibat banjir.
Ketua LAZISNU MWCNU Kaliwates, Mohammad Sabiq I.A., mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk penyaluran amanah para donatur agar tepat sasaran sekaligus membantu memenuhi kebutuhan dasar warga pascabencana.
“Bantuan yang kami salurkan berupa paket sembako, peralatan kebersihan, perlengkapan tidur, perlengkapan ibadah seperti sarung dan mukena, serta 16 mushaf Al-Qur’an. Selain itu, kami juga menyalurkan paket obat-obatan dan vitamin. Seluruh bantuan didistribusikan di empat titik lokasi terdampak,” jelas Sabiq.
Apresiasi atas kepedulian LAZISNU disampaikan Lurah Tegal Besar, Maria Hardjanti. Ia menilai bantuan tersebut sangat membantu warga yang kehilangan atau mengalami kerusakan peralatan rumah tangga akibat terendam banjir dan lumpur.
Hal senada disampaikan Babinsa Kelurahan Tegal Besar, Serma Slamet Hariyadi. Ia mengapresiasi langkah cepat LAZISNU dan para donatur dalam membantu masyarakat.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada LAZISNU dan para donatur. Bantuan seperti alas tidur, beras, dan alat kebersihan ini benar-benar dibutuhkan warga,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, LAZISNU MWCNU Kaliwates menyalurkan dana sebesar Rp7,2 juta yang dihimpun dari para donatur. Dana tersebut digunakan sepenuhnya untuk pengadaan bantuan dan operasional penyaluran, dengan distribusi merata di seluruh titik terdampak.
Melalui aksi kemanusiaan ini, LAZISNU MWCNU Kaliwates berharap dapat meringankan beban warga sekaligus menumbuhkan semangat gotong royong di tengah masyarakat.
Bantuan yang disalurkan diharapkan tidak hanya memenuhi kebutuhan sementara, tetapi juga menjadi amal jariyah bagi para donatur yang telah berbagi kepada sesama. (Wildan MS)






