LINTASJATIM.com, Magetan – Diduga kelebihan muatan, sebuah dump truk sarat muatan pasir tak kuat menanjak saat melewati jalur tanjakan di dekat Jurang Pentil, Desa Trosono, Parang, Magetan, Kamis (26/5/2022) pukul 10.00 WIB.
Truk pun mundur dan terjauh di jurang sedalam sekitar enam meter. Sang pengemudi mengalami luka dan dirawat di klinik di dekat lokasi kejadian.
Kejadian berawal saat truk nopol AE 8747 UB yang dikemudikan oleh Sisyani (48)) warga Desa Sewulan, Dagangan, Madiun, Jawa Timur.
Dia melaju dari arah Sayutan menuju Madiun. Sesampainya di lokasi, truk yang dikemudikan oleh Sisyani tak kuat menanjak. Akibatnya, truk tersebut mundur dan kemudian terjatuh ke jurang.
Saksi mata, Makruf warga setempat mengatakan, truk yang dikemudikan oleh Sisyani memang penuh muatan pasir usai mengambil bahan tambang itu di desa setempat.
Saat hendak menanjak di kawasan jurang pentil, truk tak kuat menanjak dan kemudian mundur hingga terguling. Muatan pasir juga tercecer di jurang.
“Katanya mau ke Madiun, pas nanjak di situ tidak kuat. Akhirnya jatuh dan terguling. Pengemudinya luka-luka dan dibawa ke klinik,” kata Makruf kepada beritajatim.com, Kamis (26/5/2022)
Sementara itu, kondisi Sisyani stabil namun dia harus mengalami cedera tulang belakang dan di bagian kaki. Dia mengaku baru pertama kali melewati jalur tersebut, sehingga belum menguasai medan.
Namung, memang hanya satu jalur tersebut yang kerap digunakan truk tambang untuk lalu lalang mengambil dan mengantar bahan tambang.
“Saya baru pertama lewat jalan itu. Saya kurang menguasai medan. Saat saya terjatuh tidak ada kendaraan lain,” kata Sisyani. Kecelakaan tersebut kini dalam penanganan Polsek Parang.
Source: beritajatim.com
