Materi Khutbah Jumat Terkini Tentang Kematian PDF, Renungan Buat Jamaah Hingga Menangis: Rahasia Ujung Jalan Kehidupan

Ilustrasi Jalan
Ilustrasi Jalan

Segala sesuatu yang diciptakan oleh Allah SWT memiliki masa tertentu termasuk manusia yang akan habis usianya atau meninggal dunia. Pertanyaannya yaitu bekal apa yang sudah kita siapkan sebelum sampai pada ujung kehidupan?

Oleh karena itu, dalam naskah khutbah jumat tentang kematian ini mengajak jamaah untuk merenung tentang apa yang sudah dilakukan selama hidup. Khutbah ditulis oleh Muchyidin Zaenudin.

Bacaan Lainnya

Materi khutbah jumat ini tersedia dalam versi PDF dan bisa Anda download di akhir teks. Semoga bermanfaat..

Silahkan bergabung di grup Telegram untuk mendapatkan Materi Khutbah terbaru dari KHUTBAHSINGKAT.com dengan cara klik “Berlangganan” BERLANGGANAN atau https://t.me/khutbahjumatsingkat

MUKADIMAH KHUTBAH PERTAMA

اَلْحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ مَنْ تَوَكَّلَ عَلَيْهِ بِصِدْقِ نِيَّةٍ كَفَاهُ وَمَنْ تَوَسَّلَ إِلَيْهِ بِاتِّبَاعِ شَرِيْعَتِهِ قَرَّبَهُ وَأَدْنَاهُ وَمَنِ اسْتَنْصَرَهُ عَلَى أَعْدَائِهِ وَحَسَدَتِهِ نَصَرَهُ وَتَوَلاَّهُ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ حَافَظَ دِيْنَهُ وَجَاهَدَ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ. أَمَّا بَعْدُ، فيَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا اللهِ تَعَالَى بِفِعْلِ الطَّاعَاتِ أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ. اِتَّقُوا اللهَ بِامْتِثَالِ أَوَامِرِهِ وَاجْتِنَابِ نَوَاهِيْهِ وَاتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. فَاسْأَلُواْ أَهْلَ الذِّكْرِ إِن كُنتُمْ لاَ تَعْلَمُونَ

Kala titik air jatuhkan diri ke bumi. Itulah tanda sang awan tuntaskan tugas. Mandikan lembar demi lembar hijau dedaunan. Tumbuhkan kebahagiaan pada setiap jengkal tanah pengharapan…

Ketika air sungai mencapai muara. Itulah akhir dari perjalanan panjangnya. Setelah berliku memuliakan alur kehidupan. Temukan kebahagiaan dalam putihnya buih di luas samudra…

Saat mentari tenggelam di garis cakrawala. Itulah akhir dari pengembaraan berharganya…

Setelah lelah menebar cahaya penuh berkah. Wujudkan kebahagiaan dalam hangatnya buaian malam…

Ternyata semua ada waktunya. Yang telah ditentukan oleh-Nya secara sempurna. Semua ada masanya. Yang tiada kita menyadarinya…

Semua ada umurnya. Di mana kita harus ikhlas atas segalanya. Sebagai bukti ketertundukkan yang dalam. Dan kepatuhan yang sepenuhnya utuh. Pada setiap lembar iradah-Nya…

Hadirin Mas’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Allah Azza wa Jalla telah menentukan kadar kehidupan setiap manusia, termasuk batas usianya. Dan semua itu menjadi petunjuk agar kita mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Allah Azza wa Jalla berfirman,

وَا لَّذِيْ قَدَّرَ فَهَدٰى

“Yang menentukan kadar (masing-masing) dan memberi petunjuk,” (QS. Al-A’la: 3)

Hadirin Mas’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Allah Azza wa Jalla sudah memberikan segala sesuatu sesuai dengan kadar atau takarannya. Ini berlaku dalam semua ciptaan Allah Azza wa Jalla…

Dalam sebutir jagung, kacang dan bijia-bijian lainnya sudah ada ketetapan dan petunjuk lengkapnya. Bagian ini akan menjadi akar, bagian yang lain akan menjadi daun, tangkai, buah dan lainnya, bila ditanam…

Dalam setetes air sperma sudah ada ketetapan dan petunjuknya. Bagian ini akan menjadi kaki, bagian yang lain akan menjadi mata, hidung, rambut dan lainnya, bila kemudian menjadi janin…

Hadirin Mas’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Apa yang sudah ditetapkan Allah Azza wa Jalla walau bagaimanapun tidak akan meleset. Apa yang tidak ditetapkan walau bagaimanapun juga tidak akan menimpa. Perjalanan waktu di ujung kehidupan pada masanya akan tiba mengikuti ketetapan dan iradah-Nya. Ini bagian dari iman kepada takdir Allah Azza wa Jalla. Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

لَا يُؤْمِنُ عَبْدٌ حَتَّى يُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ حَتَّى يَعْلَمَ أَنَّ مَا أَصَابَهُ لَمْ يَكُنْ لِيُخْطِئَهُ وَأَنَّ مَا أَخْطَأَهُ لَمْ يَكُنْ لِيُصِيبَهُ

Seorang hamba tidak dikatakan beriman sampai dia mengimani tentang takdir yang baik dan takdir yang buruk, sampai dia mengetahui bahwa apa yang menimpanya tidak akan meleset darinya, dan sesuatu yang tidak ditetapkan atasnya tidak akan mengenainya”.  (HR. Tirmidzi, 2070)

Dengan iman kepada takdir Allah Azza wa Jalla ini, hati kita menjadi tenang dalam menghadapi segala apapun yang telah, sedang dan akan terjadi…

Hadirin Mas’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Hidup adalah suatu perjalanan panjang yang menuntut proses pembelajaran dari segala hal yang ada. Proses pembelajaran ini akan memberikan kita pengalaman yang akan terus bertambah seiring waktu berjalan…

Hadirin Mas’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Usia adalah rahasia yang abadi sampai ia datang. Tak mengenal anak kecil atau manusia lanjut usia ia bisa datang tanpa permisi. Ketika seseorang meninggal, ada beragam reaksi dari orang yang ditinggalkan. Sedih dan tidak rela lebih mendominasi, tapi tak jarang keluarga yang begitu sabar, tabah dan ikhlas melepas kepergian orang tercinta. Harta banyak yang kita kumpulkan. Ketampanan dan kecantikan yang kita sombongkan. Kecerdasan yang kita banggakan. Kekuasaan yang kita kejar dan pertahankan. Semua itu tak akan mampu menyertai. Semua akan kita tinggalkan…

Apa yang sudah kita persiapkan untuk menghadapinya? Pada akhirnya hanya ada dua pilihan yang tersisa. Pertama, terlena oleh kehidupan gemerlap dunia. Atau kedua, berjuang sungguh-sungguh di sisa umur kita…

Duhai Pemilik Jiwa, jadikan hati ini sabar, tabah dan ikhlas saat malaikat maut mendatangi agar kematian terasa begitu indah menyapa…

Hadirin Mas’asyiral Muslimin Rahimakumullah

Baca halaman berikutnya..

Pos terkait