![Pelaku yang Diamankan Petugas [Lintas Jatim]](https://i0.wp.com/lintasjatim.com/wp-content/uploads/2021/05/Pelaku-yang-Diamankan-Petugas-Lintas-Jatim.jpeg?fit=700%2C424&ssl=1 "Pelaku yang Diamankan Petugas [Lintas Jatim]")
LINTASJATIM.com, Surabaya – Pengeroyokan anggota TNI oleh 10 preman di pintu keluar Terminal Purabaya-Bungurasih terjadi pada Minggu (23/4/2021) dini hari. Para preman juga merampas uang dan ATM korban.
Korban perampokan bernama Pratu Marinir Jehezkial Yusuf Sakan (28). Beberapa yang dirampas preman dari korban adalah uang Rp 200 ribu hingga tiga kartu ATM.
Menurut keterangan Kabagpen Kodiklatal Letkol Laut, (KH) Agus Setiawan korban yang termasuk anggotanya itu hendak pergi mengambil pakaian umtuk ibadah di Gereja Minggu pagi. Kemudian, ia diteriaki orang tak dikenal sebagai maling.
“Pratu Mar JYS saat itu sedang melintas di tempat kejadian dengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat dengan tujuan untuk mengambil pakaian untuk ibadah di Gereja. Yang bersangkutan diteriaki maling oleh orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Jupiter,” kata Agus.
Beberapa orang, lanjutnya, ada yang mengeroyok korban hingga membuat korban tak sadarkan diri. Kemudian, korban dibantu beberapa saksi dan diantar ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk mendapatkan penanganan medis.
“Yang bersangkutan kemudian diamankan oleh saudara Bowo dan Herman yang merupakan pengelola taxi online. Kemudian langsung dibawa ke RS Bhayangkara, Surabaya,” ujar Agus.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek dan lebam di bagian wajah dan lecet di kaki sebelah kiri.
