LINTASJATIM.com, Banyuwangi – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra) RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), terkesima dengan kemegahan dan keunikan arsitektur Pasar Banyuwangi Baru yang kini tengah memasuki tahap akhir revitalisasi.
Dikutip dari detikJatim.com, dalam kunjungan kerjanya Jumat (31/10/2025), AHY menilai pembangunan pasar yang menelan anggaran Rp152 miliar tersebut berhasil memadukan konsep modern dengan nuansa lokal khas Banyuwangi.
“Arsitekturnya menarik karena tetap mempertahankan kekhasan Banyuwangi,” ujar AHY sambil meninjau bangunan utama pasar yang memiliki atap khas daerah setempat.
Ia juga mengapresiasi langkah Pemkab Banyuwangi yang tidak hanya membangun fasilitas perdagangan, tetapi juga menjaga nilai sejarah dengan mempertahankan sejumlah bangunan cagar budaya di sekitar lokasi, termasuk kawasan Kampung Inggrisan.
“Bahkan tadi ada yang dipertahankan sebagai heritage, sedangkan bagian lain dikembangkan menjadi pasar modern dua lantai,” tambahnya.
AHY menjelaskan, pasar yang berdiri di atas lahan seluas satu hektare itu terbagi menjadi dua area, yakni sisi utara dan selatan, yang masing-masing memiliki fungsi berbeda—pasar basah dan pasar kering. Nantinya, akan tersedia sekitar 777 tenant yang menampung beragam produk lokal Banyuwangi.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Banyuwangi, Nanin Oktaviantie, menyebut pasar tersebut tidak sekadar tempat transaksi jual beli, tetapi juga dirancang sebagai destinasi wisata baru di jantung kota.
“Pasar ini diharapkan menjadi pusat ekonomi warga sekaligus daya tarik wisata. Arsitekturnya yang khas bisa menjadi magnet bagi wisatawan,” kata Nanin.
Ia menambahkan, pemerintah daerah juga telah menyiapkan program pendampingan bagi para pedagang agar dapat menyesuaikan diri dengan konsep pasar wisata.
“Nanti seluruh pedagang akan kami dampingi. Misalnya, pedagang konveksi bisa juga menjual oleh-oleh khas, sedangkan pedagang kuliner dapat mengembangkan menu khas Banyuwangi,” jelasnya.
Dengan konsep yang menggabungkan fungsi ekonomi, budaya, dan pariwisata, Pasar Banyuwangi Baru diharapkan menjadi ikon baru kebanggaan masyarakat serta simbol kemajuan daerah yang tetap berakar pada tradisi lokal.
 
									
 
													





