LINTASJATIM.com, Malang – Stasiun Malang kembali menjadi pusat mobilitas warga selama momen libur panjang kali ini. Bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Islam dan libur sekolah, puluhan ribu penumpang memadati stasiun tersebut untuk bepergian ke berbagai kota besar di Indonesia.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 8 Surabaya mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah pengguna jasa kereta api. Sejak Kamis (26/6/2025) hingga Minggu (29/6/2025) pagi, total penumpang mencapai 34.876 orang.
Dari jumlah itu, sebanyak 18.198 penumpang berangkat dari Stasiun Malang, sementara 16.678 orang tiba di kota tersebut.
Kamis (26/6/2025) menjadi hari dengan volume keberangkatan tertinggi, yakni 5.033 orang. Sedangkan puncak kedatangan terjadi pada Jumat (27/6/2025) dengan 4.530 penumpang yang turun di Stasiun Malang.
Menurut Luqman Arif, Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, tren peningkatan ini menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap transportasi berbasis rel.
“Sebagian besar pelanggan memilih tujuan ke kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Purwokerto, dan Yogyakarta,” ujar Luqman, Minggu (29/6/2025).
Kereta api jarak jauh seperti KA Jayabaya, KA Gajayana, KA Kertanegara, dan KA Tawangalun menjadi pilihan utama masyarakat yang ingin bepergian dari Malang ke berbagai kota di Pulau Jawa.
Luqman juga menyampaikan bahwa lonjakan ini adalah sinyal positif bagi pemulihan dan pertumbuhan sektor transportasi publik.
“Tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta api selama libur panjang menjadi indikator bahwa moda ini tetap menjadi favorit karena kenyamanan dan efisiensinya,” katanya.
Pihak KAI Daop 8 kini tengah mengantisipasi lonjakan penumpang lanjutan di hari-hari mendatang. Mereka mengimbau masyarakat agar segera memesan tiket jauh-jauh hari untuk menghindari kehabisan tempat duduk.
“Ketersediaan tiket semakin menipis, jadi kami sarankan agar masyarakat tidak menunda pemesanan,” imbau Luqman.
Momen libur panjang seperti ini tidak hanya memperlihatkan pergerakan besar masyarakat antarwilayah, tetapi juga menggambarkan pentingnya peran transportasi massal dalam menunjang mobilitas nasional.
Stasiun Malang pun menjadi salah satu titik vital dalam menghubungkan kota-kota besar di Indonesia selama masa liburan.