LINTASJATIM.com, Bondowoso – Pemerintah Kabupaten Bondowoso menyelenggarakan aksi serentak World Clean Up Day (WCD) Indonesia 2025 pada Sabtu (20/9/2025) dengan melibatkan ratusan peserta dari berbagai lapisan masyarakat.
Mengusung tema ‘Menuju Indonesia Bersih 2029’, kegiatan berskala global ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran menjaga kebersihan sekaligus memperkuat sinergi antar komunitas.
Di Bondowoso, kegiatan difokuskan pada lima titik utama, meliputi Pasar Induk, Alun-Alun Raden Bagus Asra, Pasar Nangkaan, Pasar Tenggarang, dan sejumlah area publik lainnya. Para peserta bergerak membersihkan jalan, kawasan sungai, pusat perdagangan, hingga permukiman warga.
Di antara banyak pihak yang berpartisipasi, IPNU-IPPNU Bondowoso hadir secara aktif. Para pelajar NU tersebut terlihat antusias mengajak masyarakat sekitar untuk terlibat, sembari memberikan edukasi mengenai pentingnya memilah sampah agar dapat dimanfaatkan kembali.
Bupati Bondowoso, melalui sambutannya, menyampaikan apresiasi atas semangat masyarakat yang berpartisipasi aktif.
Ia menegaskan bahwa WCD bukan hanya sekadar kegiatan membersihkan lingkungan, tetapi juga momentum penting untuk menanamkan nilai kebersamaan dan kepedulian terhadap kelestarian alam.
“Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya membersihkan titik-titik rawan sampah liar, tetapi juga menanamkan nilai kebersamaan, kepedulian, dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Dengan kerja sama seluruh masyarakat, saya yakin kita mampu mewujudkan Bondowoso dan Indonesia yang lebih bersih dan sehat,” tegas Bupati.
Ketua PC IPNU Bondowoso, Miftahur Rahman, menegaskan bahwa keikutsertaan IPNU-IPPNU dalam WCD 2025 adalah bentuk komitmen generasi muda pelajar NU dalam menjaga lingkungan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pelajar NU juga memiliki tanggung jawab moral dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Aksi ini bukan hanya kegiatan rutin, tapi bagian dari ikhtiar bersama menyelamatkan bumi,” ujarnya.
Pemerintah daerah juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta, termasuk IPNU-IPPNU, yang dinilai mampu menjadi teladan dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kebersihan lingkungan.