LINTASJATIM.com, Pasuruan – Tiga jenis kendaraan kini berada di bawah pengawasan ketat Satlantas Polres Pasuruan Kota dalam pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025. Mobil penumpang, mobil barang, dan sepeda motor disebut sebagai kontributor utama dalam tingginya angka kecelakaan lalu lintas sepanjang semester pertama tahun ini.
Dikutip dari detikJatim.com, Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara menyatakan bahwa fokus penindakan ditujukan pada potensi pelanggaran yang kerap dilakukan oleh pengemudi ketiga jenis kendaraan tersebut.
“Selama enam bulan terakhir, kami melihat peningkatan partisipasi mobil penumpang, mobil barang, dan sepeda motor dalam kecelakaan lalu lintas. Ini menjadi perhatian serius bagi kami,” tegasnya, Minggu (20/7/2025).
Dalam operasi kali ini, tilang akan diberlakukan tanpa kompromi. Kasatlantas Polres Pasuruan Kota, AKP Yulian Putra Prasviawan, menjelaskan bahwa pelanggaran seperti tidak memakai helm, melanggar rambu, berkendara melebihi batas kecepatan, hingga dokumen kendaraan yang tidak lengkap akan langsung ditindak.
“Kami tidak akan pandang bulu. Penindakan ini semata-mata demi keselamatan masyarakat di jalan raya,” ujar AKP Yulian.
Operasi Patuh Semeru 2025 bukan hanya tentang penegakan hukum, melainkan juga langkah strategis untuk membentuk budaya tertib berlalu lintas. Kepolisian berharap, penertiban ini mampu menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan nyaman.
Mengakhiri pernyataannya, AKP Yulian menyerukan ajakan kepada masyarakat untuk tertib di jalan, cegah terjadinya kecelakaan.
