25. A new year. A fresh, clean start! It’s like having a big white sheet of paper to draw on! A day full of possibilities!
“Tahun baru. Awal yang segar dan bersih! Ini seperti memiliki selembar kertas putih besar untuk digambar! Hari yang penuh dengan kemungkinan!”
26. In the New Year, never forget to thank your past years because they enabled you to reach today! Without the stairs of the past, you cannot arrive at the future!
“Di Tahun Baru, jangan pernah lupa untuk berterima kasih kepada tahun-tahun terakhir Anda karena tahun-tahun itulah yang memungkinkan Anda untuk mencapai hari ini!
Tanpa tangga masa lalu, Anda tidak bisa tiba di masa depan!”
27. Be at war with your vices, at peace with your neighbors, and let every New Year find you a better person.
“Berperanglah dengan kejahatan Anda, berdamai dengan tetangga Anda, dan biarkan setiap Tahun Baru menemukan Anda orang yang lebih baik.”
28. We spend January 1 walking through our lives, room by room, drawing up a list of work to be done, cracks to be patched. Maybe this year, to balance the list, we ought to walk through the rooms of our lives, not looking for flaws, but for potential.
“Kami menghabiskan 1 Januari berjalan melalui hidup kami, ruang demi ruang, menyusun daftar pekerjaan yang harus dilakukan, retakan yang harus ditambal. Mungkin tahun ini, untuk menyeimbangkan daftar, kita harus berjalan melalui ruang-ruang kehidupan kita kembali, bukan mencari kekurangan, tetapi untuk potensi.”
29. And now we welcome the new year. Full of things that have never been.
“Dan sekarang kita menyambut tahun baru. Penuh dengan hal-hal yang belum pernah”
30. Enjoy the little things in life, for one day you may look back and realize they were the big things.
“Nikmati hal-hal kecil dalam hidup, karena suatu hari Anda mungkin melihat ke belakang dan menyadari bahwa itu adalah hal-hal besar.”
31. Hope smiles from the threshold of the year to come. Whispering “it will be happier”.
“Harapan tersenyum dari ambang tahun yang akan datang. Berbisik “itu akan lebih bahagia”.
32. Yesterday I was clever, so I wanted to change the world. Today I am wise, so I am changing myself.
“Kemarin aku pintar, jadi aku ingin mengubah dunia. Hari ini saya bijaksana, jadi saya mengubah diri saya sendiri.”
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..
