LINTASJATIM.com, Banyuwangi – Wakil Menteri Perhubungan, Komjen Pol (Purn) Suntana, meninjau kesiapan Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), pada Selasa (05/11/2024).
Suntana mengadakan rapat koordinasi dengan berbagai pihak, seperti Pemerintah Daerah, Kepolisian, dan Pengelola Pelabuhan Ketapang.
Peninjauan itu untuk memastikan Pelabuhan Ketapang siap menyambut kedatangan penumpang saat musim libur panjang Nataru. Setiap musim libur panjang, pelabuhan Ketapang selalu dipenuhi wisatawan yang hendak melintasi Bali maupun Banyuwangi.
“Rapat koordinasi ini dalam rangka mengantisipasi kepadatan yang mungkin terjadi pada saat Nataru, apalagi Ketapang sebagai salah satu pelabuhan terbesar di Indonesia,” kata Suntana.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memproyeksikan, kepadatan penumpang yang akan terjadi di pelabuhan Ketapang-Gilimanuk pada Nataru mendatang sebanyak 1,2 juta orang. Sementara jumlah kendaraan yang akan menyebrang diprediksi sekitar 320 ribu unit.
Dari proyeksi itu, Suntana mengingatkan kepada pihak terkait untuk memprioritaskan pelayanan kepada calon penumpang.
“Tugas kita melayani masyarakat agar perjalanannya lancar dan aman,” pesan Suntana.
General Manager ASDP Ketapang, Yani Andriyanto, menjelaskan telah menyiapkan beberapa skenario untuk mengantisipasi kepadatan penumpang ketika Nataru.
“Disini terdapat 28 kapal yang beroperasi 224 trip per hari. Ada 8 dermaga yang siap untuk mengakomodir kebutuhan pelayaran ke Gilimanuk dan sebaliknya,” tuturnya.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra menjelaskan, di dalamnya menyiapkan skema pengamanan mulai dari pendirian posko, pemetaan daerah macet, dan lain sebagainya.
“Kami pastikan, anggota kami siap untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada wisatawan yang berlibur ke Banyuwangi,” ujar Kapolresta.
Di tempat terpisah, Plt Bupati Banyuwangi Sugirah menekankan, keselamatan adalah prioritas masyarakat yang akan melaksanakan Nataru di Banyuwangi.
“Kami akan terus berkomunikasi dengan Forkopimda, untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat pada libur Nataru mendatang,” ujar Sugirah.