LINTASJATIM.com, Situbondo – Menjelang masa cutinya, Bupati Situbondo Karna Suswandi tetap aktif hadir di tengah masyarakat. Pada Kamis malam (19/9/2024), Bupati Karna tampak berada di Alun-Alun Situbondo untuk mengikuti Festival Kopi dan Tembakau serta menyaksikan penampilan Gilga Sahid. Kehadirannya sekaligus membantah isu yang sempat beredar mengenai penangkapan dirinya. Sabtu, (21/09/2024)
Dalam kesempatan tersebut, Karna Suswandi tampil di atas panggung, membuktikan bahwa ia tetap teguh dalam menjalankan tugasnya sebagai pemimpin daerah. Isu yang beredar terkait penangkapannya tidak terbukti, dan justru kehadirannya di acara ini menjadi sorotan warga yang antusias.
Banyak masyarakat yang bangga dengan berbagai acara yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Situbondo selama kepemimpinan Bupati Karna. Beberapa warga bahkan terdengar menyuarakan dukungan agar kepemimpinan Karna Suswandi terus berlanjut.
Bupati Karna Suswandi, dalam sambutannya, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat karena selama dua bulan tidak dapat berkumpul di Alun-Alun Situbondo. Ia pun berharap bisa kembali bertemu warga pada tahun 2025 dalam acara serupa.
“Mohon doanya, semoga di Festival Kopi dan Tembakau tahun 2025, saya masih diberi kesempatan untuk bisa berdiri di sini dan menghadirkan artis lagi,” ujar Karna Suswandi.
Ia juga menegaskan bahwa selama masih ada kesempatan dan ridha dari Allah, ia akan terus berupaya menghadirkan hiburan bagi warga Situbondo. Namun, ia juga mengingatkan pentingnya keseimbangan dengan tetap memelihara tradisi salawat di Kabupaten Situbondo.
“Musik akan tetap ada, tapi salawat juga harus tetap hadir di Situbondo,” lanjutnya, yang disambut hangat oleh warga yang hadir.
Bupati Karna juga berharap agar penutupan Festival Kopi dan Tembakau beserta konser musik dapat berlangsung aman dan tertib. Ia optimis jika acara berjalan lancar, Kabupaten Situbondo akan terus menggelar festival-festival besar di masa mendatang.
“Jika acara ini aman, Kabupaten Situbondo akan terus mengadakan berbagai festival yang dapat menarik banyak orang ke Alun-Alun Situbondo,” pungkasnya.
Acara ini menjadi bukti komitmen Bupati Karna dalam melayani masyarakat dan melestarikan tradisi budaya serta hiburan di Kabupaten Situbondo, sekaligus meredakan isu negatif yang sempat muncul. (Lil)