LINTASJATIM.com, Nganjuk – Kebakaran rumah terjadi di Dusun Mancon Desa Awar-Awar Kecamatan Wilangan Kabupaten Nganjuk. Usut punya usut, kebakaran bermula saat Sumijan, pemilik rumah tertidur saat memasak daging kurban.
Bagian Operasional Lapangan PMK Nganjuk, Budianto menyampaikan butuh waktu 2,5 jam untuk memadamkan api yang telah menghanguskan rumah hingga 80 persen itu.
“Kebakaran berawal ketika saudara Sumijan hendak memasak daging kurban yang didapatkannya. Ia menggunakan tungku kayu bakar,” papar Budianto.
Setelah menyalakan api, lanjutnya, pria usia 80 tahun itu kemudian tertidur. Nahas, api dari kayu bakar merambat ke dinding rumah yang terbuat dari anyaman bambu.
Menurut beberapa informasi, anak Sumijan yang tinggal disebelah rumah melihat api sudah membesar kemudian berteriak minta tolong.
“Awalnya pemadaman api dibantu warga dengan alat sederhana,” ujar Budianto.
Kemudian warga melaporkan peristiwa kebakaran tersebut ke perangkat desa dan diteruskan ke Damkar Kabupaten Nganjuk.
Akibat kebakaran itu, sebagian besar rumah semi permanen berukuran 15×6 m itu ludes. Dapur, kamar, dan ruang tamu habis terbakar dan hanya menyisakan teras. Sumijan sempat mengalami shock sebelum akhirnya berhasil ditenangkan oleh anaknya.
“Rumahnya ludes dan hanya menyisakan teras. Sempat panik, namun (Sumijan) sudah ditenangkan oleh anaknya,” pungkasnya.
