Pesawat Tempur T-50i Tergelincir di Lanud Iswahjudi, Satu Pilot Meninggal Satu Masih Dirawat

Pesawat Temput Lanud Iswahjudi Tergelincir
Pesawat Temput Lanud Iswahjudi Tergelincir

LINTASJATIM.com, Magetan – Satu pilot pesawat tempur T-50i Golden Eagle yang tergelincir di Lanud Iswahjudi beberapa waktu lalu, Letda Pnb Muhammad Zacky, masih menjalani perawatan di rumah sakit RSPAU dr. S Hardjolukito.

Ada dua pilot TNI AU yang berada di pesawat T-50i Golden Eagle pada saat itu. Satu pilot Letkol Pnb Anumerta Luluk Teguh Prabowo telah meninggal dunia pada Rabu (2/9/2020).

Kemudian satu pilot lainnya adalah Letda Pnb Muhammad Zacky yang masih terbaring di rumah sakit.

Komandan Lanud Iswahjudi, Marsekal Pertama (Marsma) TNI Widyargo Ikoputra, mengatakan saat ini kondisi Letda Pnb Muhammad Zacky masih di rumah sakit dan dalam masa perawatan. Kondisinya masih sadar.

“100% sadar. Semoga bisa cepat sembuh,” kata Danlanud seusai upacara pemakaman Letkol Pnb Anumerta Luluk Teguh Prabowo di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Madiun, Rabu (2/9/2020).

Pada tanggal 10 Agustus 2020, saat itu Letkol Pnb Luluk yang menjadi instruktur bersama Lettu Pnb Muhammad Zacky sebagai siswa sedang menjalankan misi latihan rutin di Lanud Iswahjudi, Magetan. Namun, nahas pesawat tempur itu mengalami insiden tergelincir.

Pilot Letkol Pnb Luluk setelah kejadian itu sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto. Namun, akhirnya pilot yang berasal dari Kabupaten Magetan itu akhirnya meninggal dunia.

Untuk menghargai jasanya, Negara memberikan penghargaan kepada Luluk “Wiggler” Teguh dengan menaikkan pangkatnya satu tingkat lebih tinggi menjadi Letkol Anumerta.

Sebelumnya pilot tersebut berpangkat Mayor Pnb. Karier terakhir Letkol Pnb Anumerta Luluk Teguh Prabowo yaitu sebagai Ps Kasi Baseops Disops Lanud Iswahjudi.

Source: solopos.com

Pos terkait