LINTASJATIM.com, Mojokerto – Jalur pendakian Gunung Penanggungan Mojokerto ditutup usai padang savanna seluas 5 hektar di lereng gunung ludes dilahap api.
“Para pendaki yang ada di atas gunung kita suruh turun semua dan per jam 09.00 sampai 10.00 Wib tadi Gunung Penanggungan kosong dari pendaki,” ungkap Asper BKPH Penanggungan, Agung Wibowo, Senin (24/8/2020), dilansir dari laman Jatimnow.com.
Agung mengungkap ada empat pos jalur pendakian yang ditutup yaitu Pos Tamiajeng, Pos Kedung Ngudi, Pos pendakian Jalur Telogo, dan Pos Jolotundo.
Kebakaran terjadi pada Senin pukul 01.30 Wib, Senin (24/8/2020). Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 06.15 Wib. Diduga kebakaran tersebut akibat ulah para pendaki.
Proses pemadaman mengerahkan sebanyak 59 tim gabungan dari petugas perhutani, Polsek Trawas, BPCB Trowulan, Relawan Macan Putih, Koramil Trawas, dan pendaki Kedungudi dan Tamiajeng.
Rencana pembukaan jalur pendakian masih menjadi evaluasi dan menanti suasana kondusif kembali. (Mardiyah/Stj)
