LINTASJATIM.com, Tuban – Kebakaran kadang ayam berukuran besar yang ada di Desa Prunggahan Wetan, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban itu terjadi pada Rabu (5/8/2020) dini hari.
Setelah mendapat laporan tentang kebakaran tersebut, petugas PMK dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menuju lokasi untuk melakukan pemadaman kandang ayam tersebut.
Pemadaman api berlangsung lama, karena kendaraan PMK besar tidak bisa masuk ke dalam lokasi kebakaran. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, lantaran saat kejadian kadang ayam itu dalam kondisi kosong.
Seperti dilansir dari beritajatim.com, Kebakaran kandang ayam milik H Tarsilan, warga Desa Bejagung, Kecamatan Semanding, Tuban itu baru bisa dipadamkan pada pukul 00.40 Wib dini hari tadi.
Dengan menggunakan 2 truk tangki suplay air yang belasan kali bolak-balik mengisi mobil PMK yang melakukan penyemprotan. Petugas PMK berhasil menjinakkan si jago merah.
“Api berhasil dipadamkan dalam waktu sekitar satu jam setengah. Karena memang tempatnya luas dan akses jalan yang terbatas,” terang Yudi Irwanto, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerahb(BPBD) Tuban saat berada di TKP.
Kandang ayam dengan kapasitas 30 ribu ekor tersebut sudah dikosongkan selama beberapa bulan terakhir lantaran adanya Covid-19. Sehingga tidak memakan korban akibat kebakaran itu.
Sampai saat ini belum diketahui penyebab kebakaran itu. Dikarenakan sejumlah warga dan saksi baru tahu setelah api berkobar besar melahap sebagian kandang.
Beruntung lokasi kadang tersebut cukup jauh dari lokasi pemukiman warga, sehingga api tidak sampai merembet ke rumah warga. (Faziz/Stj)