LINTASJATIM.com, Gresik – Pencarian jasad korban bunuh diri yang loncat dari jembatan Sembayat akhirnya membuahkan hasil. Tim SAR BPBD Kabupaten Gresik berhasil menemukan jasad Ahmad Farid (46) dalam keadaan terapung tak jauh dari lokasi korban meloncat, Sabtu (25/7/2020).
Ahmad Farid merupakan warga asal Desa Tanjung Widoro Megare, Gresik. Korban ditemukan sekitar pukul 11.30 Wib.
“Ketemunya di barat jembatan tepatnya di daerah Nongkokrep Bungah,” ujar kepala BPBD Kabupaten Gresik, Tarso Sagito.
Petugas gabungan melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di lokasi titik awal korban tercebur. Kemudian beralih ke barat hilir sungai Bengawan Solo. Sekitar pukul 11.30 Wib petugas gabungan akhirnya mendapati jasad korban terapung.
Diduga korban nekat bunuh diri karena hampir setengah tahun menjadi pengangguran. Sedangkan, diketahui sedang sakit dan masih dirawat di rumah sakit.
Jasad korban kemudian diangkat dan dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina untuk divisum. Evakuasi yang dilakukan petugas pun tetap menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
Sekedar informasi, sebelum meloncat ke sungai, korban berhenti di Jembatan Sembayat pada pukul 09.30 lalu melompat ke sungai.
Seorang pemancing sempat mendengar teriakan minta tolong dari korban. Namun, ketika hendak monolong korban sudah tenggelam terlebih dahulu.
Beberapa orang sempat mencari keberadaan korban menggunakan perahu nelayan (etek). Namun, korban tak juga terlihat ke permukaan. (Madiyah/Aul)