LINTASJATIM.com, Ponorogo – Kelurahan Ronowijayan, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo dibuat panik dengan terbakarnya rumah milik salah satu dosen STAIN Ponorogo pada Sabtu pagi (27/6/2020).
Saat terjadi kebakaran, Ahmad Munir pemilik rumah sedang berada di luar kota. Rumah berukuran 12 meter kali 8 meter itu pun ludes terbakar karena kobaran api yang sangat besar membuat sulit dipadamkan.
Kapolsek Siman AKP Dwi Agus Cahyono mengatakan, saat itu pemilik rumah bepergian ke Lamongan sekitar pukul 3 dini hari. Kobaran api pertama kali diketahui oleh warga dan dilaporkan ke Polsek.
“Warga masuk ke rumah dengan cara memecah kaca jendela karena kondisinya terkunci. Warga berupaya menyelamatkan mobil dan sepeda motor yang ada di dalam garasi,” jelasnya.
Salah satu saksi mata mengatakan, sumber api berasal dari ruang makan lalu merembet ke ruang gudang. Kobaran api yang semakin membesar itu membuat warga tidak berani menyelamatkan benda lainnya.
“Jadi, warga hanya berhasil menyelamatkan mobil dan tiga unit sepeda motor,” sambungnya.
Api baru bisa dipadamkan setelah mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Pemkab tiba di lokasi. Hasil identifikasi sementara, sumber api berasal dari konsleting listrik pada stop kontak di ruang makan.
Akibat peristiwa tersebut, kerugian ditaksir mencapai 300 juta rupiah.