LINTASJATIM.com, Pasuruan – Kegiatan mencari ikan berujung tragedi bagi Asan (49), warga Sumberkledung, Tegalsiwalan, Probolinggo.
Ia ditemukan meninggal dunia di aliran sungai Dam Beji, Desa Karang Kliwon, Grati, Pasuruan, setelah tersengat listrik dari alat setrum ikan yang digunakannya, Selasa (2/12/2025) siang.
Dikutip dari detikJatim.com, Asan saat itu turun ke sungai bersama rekannya, Sahlahudin (22). Keduanya berniat mencari ikan menggunakan alat setrum rakitan. Namun di tengah proses penyetruman, perangkat milik Asan mendadak korslet dan menyebarkan arus listrik ke air.
“Korban langsung kejang dan tidak bisa diselamatkan karena saksi berada sekitar 50 meter dari lokasi. Air di sekitar korban masih dialiri listrik sehingga tidak memungkinkan untuk menolong,” jelas Aipda M Junaidi dari Sie Humas Polres Pasuruan Kota.
Dalam kondisi panik, Sahlahudin berlari ke tepi sungai dan meminta bantuan warga. Tidak lama berselang, petugas Polsek Grati, Unit Inafis Polres Pasuruan Kota, serta tenaga medis RSUD Grati tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi.
Kepala Desa Karang Kliwon, Hadi Sumantono, membenarkan insiden yang membuat warga geger tersebut.
“Awalnya memang ada dua orang mencari ikan. Tadi satu meninggal kena listriknya sendiri,” ujarnya.
Hasil pemeriksaan dokter RSUD Grati memastikan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. Polisi menyimpulkan kematian Asan murni akibat sengatan listrik. Barang bukti berupa aki mobil, drum biru, sepasang sepatu, dan kemeja hitam milik korban turut diamankan.
Keluarga korban yang datang ke rumah sakit memilih tidak dilakukan autopsi. Mereka meminta jenazah segera dipulangkan ke Probolinggo untuk dimakamkan di kampung halaman.






