LINTASJATIM.com, Surabaya – Ketenangan rumah duka di kawasan Kampung Malang, Surabaya, pecah oleh isak tangis keluarga saat jenazah Reno Syahputradewo dimakamkan di TPU Putat Gede, Minggu (9/11/2025).
Di balik kepergiannya yang tragis, terungkap pesan terakhir Reno kepada sang ayah sebelum ia dinyatakan hilang dan akhirnya ditemukan tewas terbakar di Gedung ACC Kwitang, Jakarta Pusat.
Dikutip dari detikJatim.com, sang paman, Jemmy Yunianto (44) mengatakan Reno sempat menelepon ayahnya pada Jumat (29/8/2025), tepat saat kerusuhan pecah di kawasan Mako Brimob Kwitang, Senen, Jakarta Pusat. Dalam percakapan singkat itu, Reno hanya meminta uang untuk membeli makan.
“Tanggal 29 itu dia sempat minta transfer uang, cuma Rp50 ribu saja buat beli makan,” ujar Jemmy, Minggu (9/11/2025).
Permintaan sederhana itu menjadi komunikasi terakhir Reno dengan keluarganya. Setelah itu, pria berusia 27 tahun tersebut tak lagi bisa dihubungi. Pihak keluarga kemudian melapor ke polisi setelah dua hari penuh tak mendapat kabar.
Dua bulan kemudian, Kamis (30/10/2025), publik dikejutkan oleh penemuan dua kerangka manusia yang hangus terbakar di Gedung ACC Kwitang.
Setelah dilakukan uji DNA oleh Tim DVI Mabes Polri, hasilnya memastikan identitas kedua korban adalah M. Farhan Hamid dan Reno Syahputradewo, yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Jemmy mengaku kaget dan tak menyangka keponakannya bisa berada di lokasi unjuk rasa.
“Reno itu orangnya mager-an (malas gerak), nggak pernah ikut-ikut hal seperti itu. Mungkin waktu itu dia tertarik karena belum pernah lihat demo besar seperti di Jakarta,” tuturnya.
Reno diketahui telah menetap di Jakarta selama tiga tahun terakhir dan bekerja di kawasan Cikarang. Ia tinggal bersama salah satu anggota keluarganya di ibu kota.
Jenazah Reno tiba di rumah duka pada Sabtu (8/11/2025) malam sekitar pukul 19.30 WIB dan dimakamkan keesokan harinya sekitar pukul 10.30 WIB. Prosesi pemakaman berlangsung haru dengan kehadiran keluarga, kerabat, serta sahabat-sahabat dekatnya.
Jemmy menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pencarian hingga pemakaman.
“Sampai pada pemakaman hari ini semuanya berjalan lancar, mungkin karena doa dari teman-teman, sahabat Reno, dan rekan-rekan media juga. Kami sangat berterima kasih,” ucapnya.






