LINTASJATIM.com, Magetan – Harapan menemukan Suroso (55), pekerja tambang galian C yang tertimbun longsor di Desa Trosono, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, pupus sudah.
Dikutip dari detikJatim.com, setelah dua hari pencarian, tim gabungan akhirnya menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia, Minggu (28/9/2025) siang.
Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa menjelaskan, jenazah korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 13.00 WIB.
“Alhamdulillah korban sudah kita temukan namun dalam kondisi meninggal dunia. Ditemukan sekitar pukul 13.00 WIB setelah pencarian tahap kedua dimulai pukul 07.00 WIB pagi,” ujar Erik.
Dalam proses pencarian, petugas mengerahkan dua alat berat untuk mempercepat evakuasi tanah yang menimbun korban. Setelah ditemukan, jenazah langsung dibawa ke RSUD dr Sayidiman Magetan untuk dilakukan autopsi.
Peristiwa longsor terjadi pada Sabtu (27/9/2025) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, korban bersama rekannya tengah bekerja di area tambang galian C. Nahas, dinding tanah tiba-tiba ambrol dan menimbun tubuh Suroso.
“Korban merupakan warga Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan, Magetan. Saat kejadian, dia sedang beraktivitas di lokasi bersama pekerja lain,” jelas Erik.
Tragedi ini menjadi pengingat keras akan bahaya aktivitas galian C di wilayah rawan longsor. Meski cuaca cerah, kondisi tanah yang labil membuat risiko kecelakaan kerja semakin tinggi.