LINTASJATIM.com, Malang – Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta mengungkapkan laga Arema FC dan Persebaya dihadiri 40 ribu penonton. Namun 3 ribu di antaranya turun ke lapangan dan berbuat anarkis.
Nico menambahkan 3 ribu suporter ini merasa kecewa setelah Arema dikalahkan Persebaya. Sehingga usai laga mereka langsung menginvasi lapangan dan anarkis.
“Kami juga ingin menyampaikan bahwa dari 40.000 penonton yang hadir kurang lebih tidak semuanya anarkis, tidak semuanya kecewa, hanya sebagian yaitu sekitar 3 ribuan yang masuk turun ke tengah lapangan. Sedangkan yang lainnya tetap di atas (tribun),” kata Nico saat jumpa pers di Mapolres Malang, Minggu (2/10/2022).
Nico menegaskan, tragedi ini tak akan terjadi jika 3 ribu penonton ini tetap taat pada aturan. Menurutnya tragedi ini terjadi karena ada sebab dan akibat.
“Jadi ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan kalau memang semuanya aturan. Kami juga akan melaksanakan juga dengan baik tapi ini ada sebab akibatnya,” tegas Nico.
Advertisement
Meski demikian, pihaknya akan menindaklanjuti tragedi yang merenggut 127 korban jiwa ini. Tak lupa Nico juga menyampaikan bela sungkawa.
Kami akan melihat lanjuti, sekali lagi kami belasungkawa dan kami akan melakukan langkah-langkah ke depan dengan stakeholder terkait supaya ini tidak terjadi lagi,” jelasnya.
“Kemudian Tim akan melakukan pengecekan kembali Supaya tidak ada masyarakat ataupun penonton yang masih tertinggal sehingga ini beberapa hal mungkin kita lakukan,” tandas Nico.