LINTASJATIM.com, Ngawi – Sebuah truk tronton box nopol B 9743 PXR terguling di Tol Ngawi Solo, Senin (9/5/2022) pukul 17.00 WIB. Badan truk bermuatan paket itu menghalangi 75 persen badan jalan. Kendaraan yang menuju Surabaya pun harus antre.
Pun, sang sopir truk Moch. Maulana Firdaus (37) mengaku tidak mengantuk atau kelelahan. Warga Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat itu mengaku berjalan dari arah Semarang hendak ke Surabaya bersama rekannya yang juga sopir yakni Samsudin (39) warga Garut.
Pada saat di lokasi tiba-tiba pandangannya gelap. Saat tersadar, truk yang dikendarainya sudah terguling. Dia pun mencoba keluar dari truk dengan membuka pintu kiri truk.
”Saya habis gantian dengan rekan saya Samsudin. Saya sempat ngobrol sebentar. Dan kemudian tiba-tiba pandangan saya gelap dan truk sudah terguling. Saya pun mencoba keluar lewat pintu kiri,” kata Maulana, Senin (9/5/2022).
Dia mengaku kalau tidak sedang mengantuk karena dia sudah tidur dan baru saja menggantikan Samsudin yang sudah lama menyetir. Dia juga mengaku kalau tidak sedang kelelahan. Dia pun tak tahu apa penyebab kecelakaan itu. Beruntung, dia dan rekannya tak terluka.
”Saya tidak ngantuk. Tidak capek. Sampai di tenpat kejadian itu pandangan gelap dan kecelakaan terjadi begitu saja,” dalihnya.
Selain membuat lalu lintas ke Surabaya tersendat, kecelakaan tersebut mengakibatkan kerusakan guardrail dan tiang sarana tol.
Untuk diketahui, Sebuah truk tronton box terguling di Tol Ngawi Solo KM 581A, Senin (9/5/2022) pukul 17.00 WIB. Truk muatan itu mengalami kecelakaan tunggal dan terguling menghalangi 75 persen badan jalan. Akibatnya arus lalu lintas kendaraan dari arah Solo yang hendak ke Surabaya dibuka tutup.
Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Djoko Winarto membenarkan kejadian tersebut. Kuat dugaan sang pengemudi mengantuk sehingga kurang konsentrasi. Akibatnya truk tersebut oleh ke kiri dan menabrak pembatas jalan dan kemudian terguling ke kanan.