Kronologi 4 Motor Kecelakaan Beruntun di Jombang, 1 Orang Tewas di TKP

Kecelakaan Beruntun di Jombang
Kecelakaan Beruntun di Jombang

LINTASJATIMcom, JombangKecelakaan beruntun terjadi di Kabupaten Jombang, pada Rabu (20/4/2022) pagi, melibatkan 4 kendaraan bermotor. Akibatnya satu orang pengendara motor tewas di lokasi.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Iptu Emilda Deny Listiawan mengatakan, peristiwa laka ini berawal Asad (55), warga Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Jombang mengendari Suzuki Smash bernopol S 4021 VB dengan membawa gerobak berisi kacamata dagangannya.

Bacaan Lainnya

Pengendara motor Smash ini melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Desa Balongwono, Kecamatan Trowulan, Mojokerto menuju arah ke Kecamatan Sumobito, Jombang.

Setibanya di Jalan Raya Desa Curahmalang sekitar pukul 07.30 WIB, penjual kacamata itu tiba-tiba berbelok ke kanan. Celakanya, kendaraan Asad langsung tertabrak sepeda motor Honda Vario yang melaju di belakangnya.

Dikatakan Emilda, motor Vario bernopol S 5737 HR itu dikemudikan oleh Qoderi (46), warga Desa Watusumpak, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Sedangkan di jok belakang membonceng Dyah Suci Wahyuni (26), warga Desa Snoman, Kecamatan Prajurit Kulon, Mojokerto.

Usai menabrak gerobak Asad, Qoderi terjatuh ke arah lajur kanan dan langsung tertabrak sepeda motor Yamaha N-Max yang melaju dari arah berlawanan. Motor bernopol S 6647 SG ini dikemudikan oleh Miftakhul Farid (35), warga Desa Mojojejer, Kecamatan Mojowarno.

Kendaraan ini pun lantas terjatuh dan tertabrak Honda Vario bernopol S 2965 VY lainnya, dari arah belakang. Motor matik ini dikemudikan oleh Supiah (50), warga Desa Miji, Kecamatan Kranggan, Mojokerto.

Emilda mengaku, penyebab terjadinya laka beruntun ini adalah pengendara motor Smash yang membawa gerobak kacamata tersebut, kurang memperhatikan jalan saat berkendara.

“Pengendara motor Suzuki Smash pada saat belok kekanan tidak memperhatikan jarak kendaraan. Sehingga gerobak belakangnya tertabrak kendaraan sepeda motor Honda Vario yang melaju dari arah belakang,” ungkapnya, Rabu (20/4/2022).

Emilda menjelaskan, kerasnya benturan saat kecelakaan beruntun itu, membuat Qoderi terluka parah pada bagian kepala sehingga korban tewas di lokasi kejadian.

Sedangkan penumpangnya, Dyah mengalami patah tulang tangan kanan sehingga dilarikan ke RSUD Jombang. Dan pemotor lainnya, Supiah mengalami luka ringan dan telah dirawat di Puskesmas Sumobito.

“Korban meninggal 1 orang, luka berat 1 dan luka ringan 1 orang,” tegas Emilda.

Kini peristiwa kecelakaan beruntun itu telah ditangani petugas Satlantas Polres Jombang. Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan telah dibawa petugas sebagai barang bukti.

Source: jatimnow.com

Pos terkait