LINTASJATIM.com, Banyuwangi – Sebuah pikap bermuatan ikan menabrak truk di Jalan Situbondo-Banyuwangi. Satu orang tewas dalam kecelakaan ini.
Korban adalah SWA (26), warga Desa Wongsorejo. Korban merupakan kenek pikap pengangkut ikan. Korban tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.
Kecelakaan itu terjadi pada pukul 04.45 WIB. Sedangkan lokasi kecelakaan di Jalan Situbondo-Banyuwangi utara pantai Grand Watu Dodol (GDW) Desa Bangsring.
“Memang benar ada kecelakaan. Penumpang atau kenek pikap meninggal dunia saat dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi,” ujar Kapolsek Wongsorejo, AKP Sudarso, Minggu (27/2/2022).
Sudarso menuturkan kecelakaan itu terjadi diduga sopir pikap AB (55) kehilangan konsentrasi karena mengantuk. Sebelum kecelakaan, pikap dengan nopol P 9410 BZ itu melaju dari utara ke selatan.
Namun setiba di pantai GWD, pikap langsung menabrak truk nopol EA 8199 B yang dikemudikan ZA (42) warga Malaju Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu, NTT.
“Menurut keterangan saksi kedua kendaraan melaju dari arah Utara ke Selatan. Sesampainya di TKP dari arah belakang tiba-tiba truk ditabrak oleh pikap. Tabrakan keras dan terkena korban yang menumpang pikap,” jelasnya.
Akibat benturan keras itu, korban SWA mengalami luka cukup parah di bagian kepala. Polisi dan masyarakat saat kejadian kemudian membawa korban ke RSUD Blambangan Banyuwangi.
Namun belum sampai ke rumah sakit, nyawa korban tak tertolong. Sedangkan sopir pikap dan truk langsung menjalani pemeriksaan.
“Korban meninggal di perjalanan. Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan kepada sopir-sopir yang terlibat kecelakaan. Dugaan sementara adanya kelalaian sopir pikap yang mengantuk dan hilang konsentrasi,” tandas Sudarso.
Sudarso mengimbau kepada pengendara kendaraan harus ekstra hati-hati saat melintasi kawasan pantai GWD. Sebab jalur tersebut kawasan black spot selama ini.
“Perlu konsentrasi tinggi di sekitar lokasi. Kami harap pengendara waspada jika melintas di sekitar GWD,” pungkasnya.
Source: detik.com