LINTASJATIM.com, Mojokerto – Sebuah pohon di Wisata Petirtaan Jolotundo, Mojokerto tumbang menimpa warung kopi pada Minggu (14/11/2021) sekitar pukul 16.00 WIB.
Tumbangnya pohon tersebut disebabkan karena hujan disertai angin kencang. Akibatnya, sebanyak sembilan orang menjadi korban, di antaranya dua orang tewas dan tujuh lainnya mengalami luka berat.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Djoko Supangkat mengatakan pohon tumbang tersebut menimpa warkop milik Saning di wisata petirtaan Jolotundo, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas.
“Pohon tumbang menimpa warung kopi karena hujan deras disertai angin. Lokasi kejadian di dalam wisata petirtaan Jolotundo,” kata Djoko.
Akibat kejadian tersebut, warkop milik Saning ambruk total dan menimpa para pengunjung maupun barang-barang di dalamnya. Selain itu, kejadian ini juga merenggut korban jiwa.
“Data sementara korban meninggal dunia dua orang, yang luka berat tujuh orang, total sementara korban sembilan orang,” terang Djoko.
Menurut informasi, sembilan korban tersebut telah mendapatkan perawatan medis dan dievakuasi ke Rumah Sakit Mawaddah Medika, Ngoro, Mojokerto.
“Informasi dari relawan Welirang, semua korban dievakuasi ke RS Mawaddah Medika” pungkas Djoko.