LINTASJATIM.com, Blitar – Gempa dengan kekuatan 5,3 magnitudo mengguncang wilayah Jawa Timur, pada Jumat (22/10/2021). Meskipun hanya berdurasi empat detik, gempa tersebut merusak sejumlah bangunan, salah satunya di Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.
Menurut informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, gempa tersebut merusak atap Musala An Nur. Genting dan material musala rusak hingga berjatuhan ke tanah.
Selain itu, gempa juga merusak beberapa bangunan seperti kantor Desa Sarang, satu unit rumah, satu gedung balai kesenian Desa Sidorejo, dan satu gedung kantor Kecamatan Binangun dilaporkan rusak ringan.
Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Blitar terus melakukan koordinasi dengan lintas instansi guna pendataan dampak yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan bahwa belum ada laporan mengenai jatuhnya korban jiwa.
“Kami masih melakukan pemantauan dan koordinasi dengan lintas instansi, untuk pendataan dampak yang ditimbulkan akibat gempa hari ini,” tandas Muhari.
