STAI Diponegoro Tulungagung Dorong Keluarga Maslahah Lewat PKM Tematik

Pengabdian Masyarakat PAI STAI Diponegoro Tulungagung. (Dokumen PAI STAI Diponegoro)
Pengabdian Masyarakat PAI STAI Diponegoro Tulungagung. (Dokumen PAI STAI Diponegoro)

LINTASJATIM.com, Tulungagung – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Diponegoro Tulungagung melaksanakan kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Tematik dengan tajuk ‘Penguatan Gerakan Keluarga Maslahah’.

Kaprodi PAI STAI Diponegoro Tulungagung Dr. Kholid Thohiri menerangkan kegiatan ini menjadi bagian penting dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.

Bacaan Lainnya

Dikatakannya, kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa merupakan langkah strategis, dalam memperkuat ketahanan keluarga berbasis nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan.

“Melalui gerakan keluarga maslahah ini, kita berharap lahir keluarga yang harmonis, adil, dan sejahtera sesuai prinsip Islam rahmatan lil ‘alamin,” ujar Dr. Kholid Thohiri, Selasa (11/11/2025).

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa dalam mendukung pembangunan sosial-keagamaan berbasis nilai-nilai Islam moderat di masyarakat.

Program ini diintegrasikan dengan kegiatan Kuliah Kerja dan Praktik Lapangan (KKPL) mahasiswa, khususnya Kelompok KKPL 01 Desa Pulerejo, Kecamatan Ngantru.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dalam konteks nyata masyarakat desa, terutama dalam upaya membangun ketahanan keluarga, harmoni sosial, dan kehidupan religius yang berimbang.

Dr. Kholid mengatakan kegiatan tematik ini juga sejalan dengan visi Prodi PAI STAI Diponegoro Tulungagung, yaitu menjadi pusat kajian Pendidikan Agama Islam yang moderat, inovatif, dan berlandaskan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah.

“Oleh karena itu, keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pengabdian sosial. Namun juga upaya pembentukan karakter pendidik yang peduli, kolaboratif, dan berwawasan keislaman yang terbuka,” bebernya.

Kegiatan Launching Program Keluarga Maslahah di Desa Pulerejo mendapat sambutan positif dari Pemerintah Desa setempat dan tokoh masyarakat.

Kepala Desa Pulerejo mengapresiasi langkah sinergis yang dilakukan oleh STAI Diponegoro Tulungagung karena telah berkontribusi nyata dalam mendampingi masyarakat melalui program edukatif dan pemberdayaan keluarga.

Adapun rangkaian kegiatan pengabdian ini meliputi penyuluhan keluarga maslahah, pelatihan parenting islami, sosialisasi moderasi beragama dalam keluarga, serta penguatan ekonomi rumah tangga melalui pemberdayaan perempuan dan remaja desa.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan nilai-nilai Keluarga Maslahah dapat terus tumbuh di tengah masyarakat, menjadikan Desa Pulerejo sebagai desa yang ‘MESRA’ — Makmur, Sejahtera, Religius, dan Aman.

Sekaligus menjadi model kolaborasi produktif antara kampus dan masyarakat desa dalam mewujudkan pembangunan berbasis keilmuan dan kemaslahatan bersama. (jaz/red)

Pos terkait