LINTASJATIM.com, Sidoarjo – Mahasiswa Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) menampilkan karya-karya terbaiknya dalam Pameran Tugas Akhir bertajuk ‘Makaryo’.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, Senin (7/7/2025) sampai Kamis (10/7/2025) di Lantai 4 Kampus 2 UNUSIDA, Lingkar Timur, Sidoarjo
Ketua pelaksana, Muhammad Rif’an Alifudin, menjelaskan bahwa ‘Makaryo’ merupakan wujud semangat mahasiswa dalam berinovasi serta mengaktualisasikan diri melalui karya-karya desain yang tidak hanya bernilai estetis, tetapi juga sarat makna.
Ia mengatakan, pameran ini menjasi ajang ekspresi dan representasi hasil proses pembelajaran selama masa studi. Oleh karena itu, Makaryo ini menjadi bentuk konkret dari kerja keras, inovasi, dedikasi, dan kreativitas mahasiswa DKV dalam menuangkan gagasan menjadi karya visual yang bermakna.
“Makaryo menjadi simbol bahwa mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga mampu menciptakan karya yang memiliki cerita dan dampak,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Program Studi DKV UNUSIDA, Putra Uji Deva Satrio, menyampaikan bahwa seluruh karya yang dipamerkan adalah bagian dari Tugas Akhir mahasiswa dan menjadi penilaian dalam sidang akhir kelulusan.
Menurutnya, Makaryo tidak hanya menjadi ajang apresiasi karya seni, tetapi juga membuka ruang dialog antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat mengenai nilai, pesan, dan proses di balik setiap karya.
Dengan keberagaman tema dan pendekatan visual, pameran ini menghadirkan pengalaman visual yang inspiratif dan edukatif.
“Ini adalah hasil jerih payah mahasiswa selama menempuh pendidikan. Pameran ini adalah bentuk pertanggungjawaban akademik sekaligus perayaan atas proses panjang mereka dalam menciptakan karya,” tuturnya.
Melalui pameran ini, Ia menegaskan komitmen DKV UNUSIDA menegaskan komitmennya dalam mencetak desainer muda yang tidak hanya terampil secara teknis, tetapi juga peka terhadap nilai-nilai sosial, budaya, dan spiritual.
Makaryo menjadi bukti nyata bahwa desain bukan sekadar media visual, melainkan sarana untuk menyampaikan pesan yang kuat dan membangun perubahan.
“Alhamdulillah, saya senang dan bangga karena mahasiswa dapat mengemas pameran dengan makna yang mendalam. Hal ini yang menjadi nilai lebih dalam membuat desain visual yang menyampaikan suatu pesan tertentu,” ungkapnya.
Lebih lanjut, pameran ini juga mendapat apresiasi tinggi dari Kepala Bagian Kemahasiswaan UNUSIDA, Mahfudzil Asror, yang menyampaikan rasa bangga atas pencapaian mahasiswa DKV.
Melalui pameran ini, keberadaan mahasiswa DKV UNUSIDA dapat membantu branding usaha maupun produk masyarakat menjadi lebih menjual.
“Seni adalah ekspresi jiwa. Setiap karya yang ditampilkan mencerminkan keindahan yang datang dari hati. Ini sejalan dengan sabda Nabi: ‘Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan.’ Semoga pameran ini menjadi inspirasi, tidak hanya bagi mahasiswa, tetapi juga masyarakat luas,” pungkasnya.