Unisla, Menjadi Satu-Satunya Kampus Anggota LPTNU se-Indonesia yang Lolos Abdidaya Ormawa 2024

LINTASJATIM.com, Lamongan- Berdasarkan surat nomor 5758/E2/DT.01.01/2024 tanggal 28 September 2024 perihal Calon Peserta Abdidaya Ormawa 2024, Universitas  Islam Lamongan menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi se-Indonesia yang tergabung dalam organisasi Lembaga Perguruan Tinggi NU yang lolos Abdidaya Ormawa 2024. Pengumuman ini diperoleh pasca tim PPK Ormawa FKIP menyampaikan presentasi dan visitasi yang dilakukan langsung dibawah koordinasi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemendikbud RI.

Adapun perguruan tinggi yang lolos pada tahap ini antara lain: Institut Pertanian Bogor, Universitas Airlangga, Universitas Ciputra Surabaya, Universitas Diponegoro, Universitas Islam Lamongan, Universitas Jember, Universitas Mercu Buana Yogyakarta, Universitas Muhamamdiyah Surabaya, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Universitas Muhammadiyah Semarang, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Negeri Surabaya, Universitas PGRI Wiranegara, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Trunojoyo dan Universitas Wiraraja. Dari sekian banyak perguruan tinggi tersebut, terseleksi dua belas kampus di Jawa Timur yang berhak menjadi Liaison Officer yang bertugas mendampingi tim PPK Ormawa peserta Abdidaya Ormawa 2024.

Bacaan Lainnya

Untuk diketahui bahwa apada tahun 2024, Unisla telah meloloskan dua proposal PPK yang masing-masing didapatkan dari ormawa dari Fakultas Agama Islam dan FKIP. Adapun proposal yang lolos visitasi adalah BEM FKIP dengan judul proposal “ Mewujudkan Desa Gambuhan CEMERLANG (Cerdas Merata Gemilang) melalui Pojok Literasi Berbasis SDGs dalam Pengembangan dan Optimalisasi Soft Skills Masyarakat”.

Dari 622 proposal yang lolos pendanaan, diseleksi menjadi 41 proposal yang lolos visitasi sebagai calon peserta Abdidaya 2024” terang Diah Ayu selaku Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni Unisla

Sementara itu, Moh. Nurman selaku Dekan FKIP mengungkapkan bahwa Tim Ormawa yang lolos ini merupakan para aktivis yang ingin memberikan konstrubusinya di tengah masyarakat, terutama di desa Gambuhan yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan.

Tim Visitasi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan yang dipimpin oleh Hanna, Dosen Undip, pada hari Rabu (23/10) kemarin telah melakukan kunjunganke desa dampingan untuk memastikan dan mengecek bahwa program yang dilakukan benar-benar dilaksanakan.

Dalam sambutannya di Desa Gambuhan, Bersama kepada desa dan masyarakat setempat, Dr. Winarto Eka Wahyudi, selaku Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan menyampaikan bahwa Unisla senantiasa berkomitmen untuk melakukan pembinaan dan memfasilitasi mahasiswa guna memperoleh berbagaimacam pengalaman belajar, baik di kampus maupun di luar kampus.

Dalam kunjungannya, tim dari Belmawa Dikti sangat terkesan, apresiatif dan kagum atas kerja keras pada mahasiswa dalam merealisasikan program kerjanya.

saya berharap setelah program ini, desa Gambuhan bisa menjadi desa binaan ormawa di Unisla” ungkap Hanna.

Pos terkait