LINTASJATIM.com, Nganjuk – Mahasiswa Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk (UPDN) Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) telah melaksanakan pembukaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di MA Al-Hidayah Termas Baron, Jum’at (30/08/2024).
Pada pembukaan tersebut dihadiri oleh Kepala MA Al-Hidayah Bapak Wahyu Irvana, S.Pd.I., M.Pd. didampingi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Sony Eko Adi Saputro, S.Pd.I., M.Pd.I., jajaran Guru Pamong MA Al-Hidayah serta seluruh peserta PPL tahun 2024.
Sony Eko Adi Saputro, S.Pd.I., M.Pd.I. mengatakan pihaknya berterimakasih kepada MA Al-Hidayah yang telah bersedia menjadi tempat PPL mahasiswa PAI. Menurutnya, PPL adalah sarana yang efektif untuk memadukan antara teori dengan praktik lapangan.
“Terimakasih kepada MA Al-Hidayah, dan kami mohon maaf kepada pihak sekolah apabila selama kami bertamu maupun nanti selama pelaksanaan PPL ada yang kurang berkenan kami mohon maaf yang sebesar-besarnya,” ungkap Bapak Sony.
Usai melaksanakan pembukaan, mereka langsung menemui guru pamong masing-masing terkait pembelajaran dan perangkat pembelajaran yang harus segera disiapkan.
Ada beberapa hal yang disampaikan guru pamong mengenai kondisi siswa di MA Al-Hidayah tersebut, salah satunya mengenai akhlak dan perilaku siswa-siswinya.
“Mengetahui karakter siswa adalah langkah awal sebelum melaksanakan PPL di MA Al Hidayah. Karena dengan memahami karakter maka kita akan tahu bagaimana bersikap, apa saja yang harus diajarkan kepada siswa-siswi,” ungkap salah satu guru pamong.
Selain itu, teknik dan strategi yang tepat untuk mengajar siswa-siswi MA Al-Hidayah juga dibeberkan oleh Guru Pamong. Guru Pamong juga berpesan kepada peserta PPL supaya lebih kreatif dalam mengolah pembelajaran, agar tercipta suasana kelas yang kondusif, aktif dan menyenangkan.
