LINTASJATIM.com, Surabaya – Baru-baru ini viral di media sosial tentang video yang memperlihatkan kerusuhan di sebuah pasar yang diduga menolak PPKM Darurat. Video tersebut viral di media sosial facebook sejak Selasa (6/7/2021) kemarin.
Video yang diunggah oleh akun bernama @Riantoxxxxxx tersebut telah mendapat 9.238 suka, 7.274 komentar dan 17.914 kali dibagikan per tanggal 7 Juli 2021 pukul 03.20 WIB. Hingga berita ini ditulis jumlah like, komentar dan share terus bertambah.
Video diunggah dengan caption “Pedagang sudah .mulai geram di sebabkan urusan ekonomi sudah kurang bagus dan banyak aturan.”
Video berdurasi 25 detik itu memperlihatkan pedagang di sebuah pasar bentrok dengan petugas satpol PP. Para pedagang marah dan melempar dagangannya ke arah satpol PP. Berbagai benda tampak melayang ke arah petugas termasuk buah-buahan.
Sebagian warganet menduga jika video bentrok antara pedagang pasar dengan satpol PP tersebut terjadi di pasar Kandangan Kota Surabaya. Sebab, di Surabaya terdapat pasar dengan nama serupa yang berada di Kecamatan Tandes.
Berikut ini video yang viral di media sosial Facebook
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian Purnomo menanggapi atas viralnya video tersebut. Oki mengatakan jika video kericuhan di pasar tersebut bukan terjadi di pasar Kandangan, Tandes, Kota Surabaya alias Hoaks.
“Iya, kami sudah dapat video itu dan sudah kami periksa di lokasi dan tidak ada kericuhan itu. Semuanya baik-baik saja,” ungkap Oki, Selasa (6/7/2021).
Oki menghimbau kepada masyarakat untuk waspada dengan berita-berita yang bersifat provokasi. Masyarakat diminta untuk jangan mudah percaya dengan berita-berita bohong.
“Jangan percaya berita hoaks, mari kita bersama-sama tetap menjaga Prokes agar bisa melewati Covid-19 dengan selamat,” jelas Oki.
Fakta Video
Tim Redaksi melakukan penelusuran terhadap video tersebut dan ditemukan bahwa video yang serupa juga pernah diunggah oleh Chanel Youtube Aceh Sumatera News pada 24 Mei 2021 dengan jumlah tonton 272 kali dengan durasi 2 menit 7 detik.
Pada Keterangan video itu ditulis “Pedagang pasar Peunayong bentrok dengan Satpol PP kota Banda Aceh akibat dari relokasi pasar.”
Berikut ini video yang diunggah oleh Chanel Youtube Aceh Sumatera News pada 24 Mei 2021.
Dengan demikian, bisa dipastikan video yang diunggah oleh akun bernama @Riantoxxxxxx adalah hoaks. Kejadian bukan di Pasar Kandangan melainkan di pasar Peunayong Kota Banda Aceh. Mereka bentrok bukan karena menolak PPKM darurat tetapi dipicu oleh relokasi pasar.