MUKADIMAH KHUTBAH JUMAT
اَلْحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِيْنِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا وَمَوْلَانَا محمَّدٍ الصَّادِقِ الْوَعْدِ الْأَمِيْنِ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِدِنَا محمَّدٍ قَائِدِ الْمُؤْمِنِيْنَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ. فَيَا اَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ، أُوْصِيْنِيْ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالَى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ [ق: ١٨]. وقال النبي ﷺ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ [رواه البخاري]
Hadirin Hafidzakumullah
Alhamdulillah, pada siang ini kita masih diberikan kemauan dan digerakkan hati untuk melaksanakan shalat Jumat berjamaah. Ini tiada lain sebagai wujud takwallah atau takut kepada Allah. Menghadiri Jumat merupakan perwujudan menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah SWT. Semoga seiring dengan berjalannya waktu, kita selalu diberikan kekuatan untuk istikamah menjalankan perintah Allah SWT.
Jamaah Rahimakumullah
Saat ini kita berada di zaman informasi tanpa sekat ruang dan waktu. Sebuah kejadian di belahan bumi yang lain, misalnya di Amerika, Jepang dan sebagainya, pada menit itu pula bisa kita mengakses informasinya tanpa menunggu beberapa hari kemudian. Hal ini tercipta dengan mudah setelah berkembangnya teknologi informasi dan media sosial (Medsos) di tangan mayoritas masyarakat dunia.
Bagai pedang bermata dua, di satu sisi, atas segala kemudahan penyebaran informasi, kita patut bersyukur karena media mencari informasi keilmuan terbuka luas, komunikasi bisnis sangat terbantu. Namun di satu sisi, lewat Medsos pula, orang bisa menjadi mudah melanggar norma-norma agama maupun tatanan sosial masyarakat.
Jamaah Rahimakumullah
Dahulu orang hanya bisa membicarakan keburukan orang lain harus menunggu bertemu dan bertatap muka dengan lawan bicaranya terlebih dahulu, bicaranya terbatas dengan waktu dan itu pun pendengarnya hanya terbatas beberapa orang saja. Kini, dengan hadirnya Medsos, seseorang bisa menceritakan kekurangan orang lain hanya dengan apa yang ada dalam genggaman tangan, melalui tulisan, gambar, atau video yang bisa diproduksi dalam hitungan menit. Dalam waktu sebentar saja konten itu lalu menyebar ke mana-mana. Jutaan orang bisa mengakses dan hebatnya lagi, gunjingan di Medsos tidak akan pernah hilang sebelum dihapus.
BACA HALAMAN BERIKUTNYA..