LINTASJATIM.com, Trenggalek – Pemerintah Kabupaten Trenggalek bersama Pengurus Cabang Lembaga Ta’mir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Trenggalek menyerahkan santunan sebesar Rp42.000.000 kepada ahli waris almarhum Bapak Rebu, seorang marbot Musala Al-Amin di Dusun Gugur, Desa Pule, Kecamatan Pule.
Bantuan santunan tersebut merupakan hasil kerja sama antara LTMNU Kabupaten Trenggalek dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Trenggalek.
Ketua LTMNU Kabupaten Trenggalek, Imam Mujtahid, menyampaikan bahwa penyerahan santunan dilaksanakan secara simbolis bertepatan dengan momen Upacara Peringatan Hari Santri Nasional di Pendopo Kabupaten Trenggalek.
Penerima santunan adalah marbot Musala Al-Amin RT 23 RW 12 Dusun Gugur, Desa Pule, Kecamatan Pule Almarhum Bapak Rebu. Pihaknya bersyukur bisa menjadi bagian dari kecil untuk memfasilitasi program tersebut.
“Alhamdulillah PC LTMNU Kabupaten Trenggalek bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek melalui BPJS Ketenagakerjaan Cabang Trenggalek telah menyalurkan bantuan santunan untuk marbot,” ujar Imam Mujtahid, Rabu (22/10/2025).
Penyerahan bantuan tersebut dilakukan langsung oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten Trenggalek, didampingi oleh jajaran pengurus PCNU Trenggalek, antara lain Rois Syuriyah KH Mastur Ali dan Ketua Tanfidiyah Gus Yusuful Hamdani.
Imam Mujtahid berharap santunan ini dapat memberikan ketenangan dan manfaat bagi keluarga yang ditinggalkan, sekaligus menjadi ladang amal jariyah bagi almarhum Bapak Rebu.
“Semoga santunan ini menjadi amal jariyah bagi almarhum, memberi manfaat dan ketenangan bagi keluarga yang ditinggalkan, serta menjadi wasilah kebaikan dan keberkahan bagi semua pihak yang telah berkhidmah,” imbuhnya.
Imam Mujtahid juga mengajak seluruh pihak untuk terus merawat masjid dan musala sebagai pusat peradaban umat, serta menjadikan khidmah di rumah Allah sebagai jalan menuju ridhaNya. (jaz/red)