LINTASJATIM.com, Ponorogo – Adanya satu polisi yang reaktif terhadap rapid test membuat Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Ponorogo haru me-rapid test terhadap 33 personel kepolisian lainnya.
Kabag Ops Polres Ponorogo, Kompol Basuki Nugroho, mengatakan jika salah satu anggotanya kebetulan sholat di salah satu masjid. Di masjid itu ada rapid test dan hasilnya anggota polisi tersebut dinyatakan reaktif.
Mengetahui hal itu, Polres Ponorogo kemudian bekerjasama dengan dinas kesehatan untuk melakukan rapid test terhadap semua porsonel. Jumlah yang ditest sebanyak 33 anggota polisi.
“Pernah melakukan lidik bersama. Juga sering kontak langsung maupun satu ruangan dengan yang reaktif,” terang Basuki, Jumat (22/5/2020).
Hasil rapid tes terhadap semua personel yang dilakukan menunjukkan non reaktif. Sementara itu, satu anggota yang sebelumnya raktif sudah dilakukan isolasi secara mandiri.
“Yang bersangkutan sudah melakukan isolasi mandiri selama 14 hari, apabila tes berikutnya nanti negatif maka baru kami perbolehkan untuk aktif kembali,” pungkasnya.