Batik Air kembali Membuka Rute Jakarta-Banyuwangi (PP)

batik air kembali membuka rute jakarta-banyuwangi pp
batik air kembali membuka rute jakarta-banyuwangi pp

LINTASJATIM.com, Banyuwangi – Para traveler yang akan mudik ke Banyuwangi pulau ujung timur Jawa itu tidak perlu bingung lagi, sebab maskapai Batik Air kembali membuka penerbangan rute Jakarta-Banyuwangi akan jadi semakin mudah, nyaman, dan dapat menyingkat waktu perjalanan.

Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic of Batik Air menjelaskan, langkah ini dihadirkan untuk menjawab kebutuhan publik yang ingin melakukan perjalanan mudik akhir tahun, liburan awal tahun, atau perjalanan bisnis dengan lebih mudah dan nyaman, dalam siaran resmi, Jumat (13/12/2024),

Bacaan Lainnya

“Penerbangan ini berangkat dari Terminal 2D Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK) menuju Bandara Banyuwangi (BWX) yang akan dilayani pulang pergi (PP),” kata Danang.

“Ketersediaan jadwal penerbangan maskapai Batik Air memberikan fleksibilitas kepada para pelanggan untuk merencanakan perjalanan kapan saja sesuai kebutuhan mereka,” imbuh danang

Danang mengatakan bahwa rute ini tidak hanya mempermudah perjalanan langsung dari Jakarta ke Banyuwangi, tetapi juga memberikan akses bagi pelanggan dari berbagai kota di Indonesia dan mancanegara.

Wisatawan atau pebisnis dari Medan, Batam, Padang, Pekanbaru, Jambi, Palembang, Bengkulu, Pontianak, Pangkalpinang, Belitung, Bangkok, Kuala Lumpur, Singapura, Penang, dan kota-kota lainnya semakin mudah mencapai Banyuwangi dengan memilih transit di Jakarta.

“Sebagai bagian dari komitmen Batik Air dalam mendukung pengembangan pariwisata di Indonesia, rute ini membuka peluang besar menarik lebih banyak wisatawan domestik dan mancanegara ke Banyuwangi.

“Daya tarik pesona alam Kabupaten Banyuwangi seperti Kawah Ijen, Taman Nasional Baluran, dan pantai-pantai mempesona di Banyuwangi menjadi destinasi yang wajib dikunjungi,” jelas Danang.

“Selain itu, keberadaan rute ini diharapkan dapat berkontribusi mempercepat pengembangan perekonomian lokal melalui peningkatan mobilitas pelancong dan kemudahan akses bagi para pelaku bisnis,” tutup Danang. (Choirul)

Pos terkait